Cinta Indonesia, Umpire dan Service Judge Gunakan Batik dan Blangkon di Indonesia Open 2019

Sabtu, 20 Juli 2019 13:49 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Umpire di Indonesia Open 2019 kenakan batik Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Umpire di Indonesia Open 2019 kenakan batik

INDOSPORT.COM - Blibli Indonesia Open 2019 sudah memasuki babak semifinal hari ini, Sabtu (20/07/19). Indonesia sebagai tuan rumah nampaknya ingin menunjukkan ciri khas kebudayaan menjelang akhir turnamen bulutangkis super 1000 ini.

Akun Twitter resmi Badminton Indonesia baru-baru ini mengunggah momen unik ketika seluruh panitia Indonesia Open 2019 mengenakan batik.

Video itu memperlihatkan umpire (wasit) dan service judge, hakim keabsahan servis yang tengah mengenakan batik dipadukan celana panjang berbahan kain. Sementara line judge, hakim garis mengenakan pakaian batik lurik lengkap dengan blangkon.

Penggunaan pakaian batik dan blangkon ini menjadi cara tuan rumah Indonesia mengenalkan budaya Tanah Air untuk para atlet luar yang ikut berkompetisi di Indonesia Open 2019.

Hal ini juga menunjukkan upaya segenap panitia untuk menunjukan rasa cintanya terhadap Indonesia. Tak ayal penggunaan batik ini mendapat respons positif dari para pencinta bulutangkis yang datang untuk mendukung para atlet favoritnya.

Terlepas dari itu memasuki babak semifinal Indonesia Open 2019, Indonesia hanya bisa berharap juara di nomor ganda putra. Pasalnya banyak atlet unggulan yang telah gugur di perempatfinal.

Pebulutangkis unggulan seperti Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting telah lebih dulu tersingkir. Saat ini yang tersisa ialah pasangan ganda Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

"The Daddies," Ahsan/Hendra akan melawan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Sementara "The Minions," Marcus/Kevin akan menantang wakil China, Li Junhui/Liu Yuchen hari ini.