INDOSPORT.COM - Menghadapi sesama wakil Tanah Air Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di final Indonesia Open 2019, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon Bepeluang menang dengan mudah.
Pasangan ganda putra unggulan pertama Indonesia Open 2019 Kevin Sanjaya/Marcus Gideon akan ditantang sesama wakil Indonesia lainnya Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di partai final.
Dengan statusnnya tersebut, wajar jika kemudian banyak pihak lebih mengunggulkan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon keluar sebagai juara Indonesia Open 2019.
Namun bukan hanya sekadar juara, rasannya Kevin Sanjaya/Marcus Gideon juga bisa menang dengan cukup mudah dari lawannya yang lebih senior Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Peluang tersebut setidaknya bisa didukung oleh tiga hal yang menjadi tolok ukur dalam pertandingan yang juga akan menjadi penutup gelaran Indonesia Open 2019 itu nanti.
Apa saja hal tersebut, berikut redaksi berita olahraga INDOSPORT merangkumkan
Head-to-Head
Hal utama yang bisa mendukung peluang Kevin Sanjaya/Marcus Gideon bisa mengalahkan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dengan mudah adalah faktor head to head.
Meski pada akhirnya tak bisa serta merta menjadi ukuran di atas lapangan nanti, head to head bisa mencerminkan bahwa dominasi Kevin Sanjaya/Marcus Gideon hingga kini belum bisa diimbangi Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dalam delapan kali pertemuan mereka sejak 2015 lalu, hanya dua kali Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan bisa menang dan enam sisannya berpihak pada Kevin Sanjaya/Marcus Gideon .
Dominasi itu juga didukung dalam pertemuan terakhir mereka. Di ajang Indonesia Master 2019, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon bisa menang dengan mudah atas Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dalam pertandingan dua set langsung yang berakhir 21-17 dan 21-11.
Faktor Stamina
Jika head to head bisa dianggap sebagai hal yang tak terlalu relevan dengan situasi saat ini, hal selanjutnya yang bisa mendukung kemenangan mudah Kevin Sanjaya/Marcus Gideon atas Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan adalah masalah stamina.
Dengan usia yang lebih muda, jelas Kevin Sanjaya/Marcus Gideon memiliki keunggulan dalam hal stamina. Ditambah lagi calon lawan mereka baru saja menjalani dua pertandingan terakhirnya di Indonesia Open 20109 sampai rubber game.
Sebaliknya Kevin Sanjaya/Marcus Gideon justru hampir selalu bisa menyudahi pertandingan dengan dua set langsung di Indonesia Open 2019 ini.
Dengan situasi tersebut, kemungkinan stamina Kevin Sanjaya/Marcus Gideon akan lebih fit untuk bisa mendikte lawannya di partai final nanti untuk menghasilkan kemenangan dengan mudah.
Ambisi
Hal lainnya yang bisa mendukung kemenagan mudah Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di final Indonesia Open 2019 adalah faktor ambisi.
Dengan status juara bertahan, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon tentu akan termotivasi besar untuk bisa kembali meraih gelar juara di gelaran tahun ini.
Apa lagi kemenangan di tanah air sendiri tentu akan sangat spesial buat Duo Minions itu, sekalipun harus mengalahkan sesama wakil Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.