Tampil Moncer di 2 Turnamen, Kevin/Marcus Sebut Hal Ini Penyebabnya

Minggu, 11 Agustus 2019 16:30 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pasangan ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldio Gideon sukses meraih dua kemenangan beruntun di dua kejuaraan bulutangkis bergengsi. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pasangan ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldio Gideon sukses meraih dua kemenangan beruntun di dua kejuaraan bulutangkis bergengsi.

INDOSPORT.COM - Pasangan ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldio Gideon sukses meraih dua kemenangan beruntun di dua kejuaraan bulutangkis bergengsi dalam beberapa minggu terakhir.

Pasangan yang berjuluk The Minions tersebut seperti diketahui sukses mempertahankan gelar kedua mereka di Indonesia Open 2019, setelah memenangi 'perang saudara' atas pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada Minggu (21/07/19) lalu.

Selanjutnya, mereka berhasil menorehkan hattrick di turnamen Japan Open 2019 dengan kembali memenangkan pertandingan melawan rekan senegara yakni pasangan Ahsan/Hendra di partai final yang berlangsung Minggu (28/07/19) lalu.

Sayang, rantai kemenangan tersebut terputus di perempatfinal Thailand Open 2019, setelah mereka harus kembali mengakui keunggulan pasangan Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dalam pertandingan rubber game dengan skor akhir  17-21, 21-19, 14-21.

Kendati demikian, perfoma Kevin/Marcus bisa dibilang melonjak pesat setelah mereka mengalami kekalahan beruntun di All Engand 2019 dan Badminton Asia Championships 2019.

"Belajar dari kekalahan kami sebelumnya, kami termotivasi untuk bangkit, meksipun sebelumnya kami juga tidak jelak-jelek juga," ujar Kevin dilansir dari situs badmintonindonesia.org.

Sebelum kekalahan beruntun mereka, Minions sebenarnya sudah berhasil menjuarai Indonesia Masters dan Malaysia Masters 2019.

Tetapi, perfoma mereka mendadak menurun hingga akhirnya mereka ingin memberikan yang terbaik saat berlaga di hadapan publik sendiri.

"Saya dan Marcus memiliki waktu persiapan yang panjang di Indonesia Open 2019. Main di kandang sendiri, keinginan untuk mempertahankan gelar besar. Jadi, kami berusaha menikmati pertandingan, menjaga motivasi dan terus fokus," lanjut Kevin.

Pelatih Herry Iman Pierngadi pun mengakui bahwa pencapaian di Indonesia Open 2019 merupakan sebuah kejutan, karena target mereka hanya meraih satu gelar.

"Sebetulnya  tidak berpikir dapat hasil sejauh itu, apalagi bisa all Indonesian final, targetnya memang satu gelar juara karena kita kan tuan rumah. Siapa pun yang juara ya silahkan saja berebut gelar," ujar Herry.

Selanjutnya, Kevin/Marcus sedang berada dalam persiapan menuju Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 yang akan diselenggarakan di Basel, Swiss, mulai 19-25 Agustus mendatang.