Pelatih Ganda Putri Beberkan Penyebab Kegagalan Greysia/Apriyani di Kejuaraan Dunia

Selasa, 27 Agustus 2019 17:24 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Eng Hian membeberkan penyebab kegagalan pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu mencapai babak final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Eng Hian membeberkan penyebab kegagalan pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu mencapai babak final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.

INDOSPORT.COM - Pelatih kepala ganda putri PBSI, Eng Hian, membeberkan penyebab kegagalan pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu mencapai babak final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.

Pasangan Greysia/Apriyani diketahui kembali menyamai pencapaian mereka di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2018 yakni mencapai babak semifinal.

Kali ini di edisi 2019, mereka juga kembali menapaki babak semifinal dan kalah dari pasangan Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara dengan skor 12-21, 19-21.

Meskipun anak asuhnya berhasil kembali mencapai babak semifinal, Eng Hian menuturkan apa yang menyebabkan Greysia/Apriyani gagal mencapai partai final di tahun ini.

"Ada kendala di mereka terutama di tensionnya, fokusnya sudah habis di perempatfinal. Sesudah berhasil, saya minta mereka buat tetap jaga fokus dan tidak merasa lega. Mereka memang bukan merasa puas, tetapi soal konsistensi, mereka memang harus tetap diperkuat lagi."

"Jangan karena lolos ke babak selanjutnya dari lawan yang bagus, mereka langsung lega. Jadi, itu memang yang harus langsung dievaluasi," ujar Eng Hian dilansir dari situs olahraga badmintonindonesia.org.

Eng Hian mengakui bahwa permasalahan Greysia/Apriyani di babak semifinal kemarin lebih banyak ke arah teknis. Ganda putri nomor 5 dunia tersebut lebih terbawa ke ritme permainan lawan.

"Game perama mereka kemarin sedikit blank. Game kedua mereka sudah bangkit. Cuma game pertama pola dan tempo permainan mereka lebih ikut ke lawan, tidak mencoba memberi tekanan."

"Di game kedua ada perubahan. Tetapi di poin-poin akhir, mereka kurang berani ambil inisiatif, lebih mau main safe saja. Jadi, ya itu yang harus diperbaiki," pungkasnya.

Selanjutnya pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu akan bermain di Chinese Taipei Open 2019 pada Selasa (03/09/19) mendatang di Taipei Arena, Taiwan, Chinese Taipei.