Lin Dan, Si Jenius yang Harus Segera Pensiun demi Nama Baik

Rabu, 25 September 2019 17:06 WIB
Editor: Abdurrahman Ranala
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal China, Lin Dan dikalahkan tunggal Taiwan, Chou Tien Chen dengan rubber set 22-24, 21-17 dan 21-13 pada babak ketiga Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Kamis (18/07/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal China, Lin Dan dikalahkan tunggal Taiwan, Chou Tien Chen dengan rubber set 22-24, 21-17 dan 21-13 pada babak ketiga Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Kamis (18/07/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Lin Dan kembali mengalami hasil buruk di Korea Open 2019. Lin Dan memang seharusnya sudah pensiun sebagai atlet bulutangkis. 

Turnamen Korea Open 2019 sedang menggelar pertandingan babak pertama, Rabu (25/09/19). Salah satu pertandingan yang berlangsung adalah Liew Daren vs Lin Dan. 

Hasil pertandingan ini cukup mengejutkan, Lin Dan kalah dari Liew Daren dengan skor 19-21 dan 14-21 dalam waktu 43 menit. 

Padahal dari segi prestasi, Lin Dan sangat jauh unggul dari Liew Daren. Dari segi ranking, Lin Dan menempati urutan ke-19, sedangkan Liew Daren hanya peringkat 33. 

Serta dari segi head to head, Lin Dan unggul 2-0 atas Liew Daren. Dari fakta yang ada, Lin Dan unggul semua hal atas Liew Daren dalam statistik. 

Namun kenyataan di lapangan ternyata berbeda, Liew Daren justru bisa mengalahkan Lin Dan. Pada turnamen sebelumnya, China Open 2019, Lin Dan juga kalah di babak pertama. 

Apakah memang ini pertanda bahwa Lin Dan seharusnya pensiun sebagai atlet bulutangkis? 

Faktor Usia 

Dalam 3 turnamen terakhir yang diikuti oleh Lin Dan yaitu Korea Open 2019, China Open 2019, dan Thailand Open 2019, Lin Dan selalu mendapatkan hasil buruk. 

Pada Thailand Open 2019, Lin Dan kalah dari pebulutangkis Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, di babak kedua. Pada babak pertama, Lin Dan berhasil menang atas Suppanyu Avihingsanon karena lawannya retired. 

Sedangkan pada turnamen China Open 2019, Lin Dan kalah di babak pertama dari Kento Momota dengan skor 14-21 dan 14-21. 

Penampilan Lin Dan juga sudah tidak seeksplosif dan segarang dulu di lapangan, yang bisa saja karena faktor usia. Bulan Oktober 2019 mendatang, Lin Dan akan berusia 36 tahun. 

Usia yang sudah terbilang tua dan tidak ideal lagi bagi seorang atlet bulutangkis. Selain itu, rekan-rekan Lin Dan yang lain juga sudah pensiun. 

Mulai dari Taufik Hidayat, Peter Gade, dan Lee Chong Wei. Lin Dan menjadi pebulutangkis terakhir dari generasi ini yang masih aktif bermain. 

Akan tetapi, dengan usia yang menua dan performa yang sangat menurun di sejumlah turnamen pada tahun 2019 ini, Lin Dan sepertinya tidak bisa lagi menunda-nunda untuk pensiun. 

Gelar Terakhir?

Selain performa yang buruk dan menurun, jumlah perolehan gelar Lin Dan di tahun 2019 ini juga menurun. Lin dan sejauh ini baru memenangkan satu gelar BWF World Tour 2019. 

Lin Dan menjadi juara di Malaysia Open 2019 pada bulan April lalu setelah mengalahkan Chen Long di final. Sedangkan pada turnamen Thailand Masters 2019, Lin Dan hanya bisa menjadi runner-up. 

Melihat penampilan Lin Dan dalam 4 turnamen terakhir yang terbilang buruk, Malaysia Open 2019 bisa saja menjadi gelar terakhir yang dimenangkan oleh Lin Dan jika dirinya memutuskan pensiun di tahun 2019 ini. 

Lin Dan memang seharusnya segera memutuskan untuk pensiun, sebelum nama baiknya sebagai pebulutangkis yang punya segudan gelar semakin tercemar karena permainan yang semakin memburuk.