INDOSPORT.COM - Babak final Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019 akan segera digelar Minggu (13/10/19) hari ini di Kazan, Rusia. Namun ada 3 sejarah yang berpeluang dicetak oleh wakil Indonesia, apa itu?
Pasangan Leo Rolly Carnando/Indah Sari Jamil lagi-lagi membuktikan kalau mereka layak menjadi unggulan 1 di hajatan resmi BWF ini dan terbukti dua pebulutangkis tersebut kembali sukses mencapai babak final.
Namun ada sejarah yang mereka bisa cetak di final Kejuaraan Dunia di edisi 2019 kali ini. Dilansir dari Twitter Akun @BadmintonTalk, jika Leo/Indah berhasil menjadi juara maka mereka akan membuat Indonesia untuk kali pertama berhasil mempertahankan gelar juara dunia.
Mixed Doubles FINAL
— Badminton Talk (@BadmintonTalk) October 13, 2019
Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil (INA/1) vs Feng Yanzhe/Lin Fangling (CHN/2)
INDONESIA has never retained a WJC title. Can Leo/Indah make history in Kazan and become the FIRST EVER INDONESIANS to be back-to-back World Junior Champions?#WJC2019 pic.twitter.com/8M5IZ4lax0
Sebab, selama digelarnya Kejuaraan Dunia Junior, Indonesia belum mampu mempertahankan gelar. Lantas, bisa hal tersebut tercipta di Kazan, Rusia?
Selanjutnya di sektor ganda putri, pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi juga berpeluang mencetak sejarah di final salah satu gelaran resmi BWF ini.
Apabila Ana/Amal bisa mengalahkan pasangan Lin Fang Ling Zhou Xin Ru di babak final, maka mereka akan menjadi ganda putri pertama Indonesia yang meraih gelar juara dunia, karena selama digelarnya turnamen ini, ganda putri Tanah Air belum pernah meraih podium tertinggi.