INDOSPORT.COM - Asisten Pelatih Ganda Campuran PBSI, Vita Marissa memberikan peringatan untuk pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang sudah mulai tampil inkonsiten.
Praveen/Melati yang berstatus sebagai unggulan diketahui tidak mampu mengalahkan pasangan Jepang, Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo di babak kedua Hong Kong Open 2019, Kamis (14/11/19) di Hong Kong Coliseum.
Kembali angin-anginan lagi, Vita Marissa memperingatkan kepada pasangan yang sukses meraih dua gelar di tur Eropa yakni Denmark Open dan French Open 2019.
"Dari awal sudah diingatkan untuk tetap fokus, jangan kendur, tapi saat di lapangan, keinginan menang dan konsentrasi itu tergantung dari pemainnya sendiri," kata Vita dilansir dari situs olahraga Badmintonindonesia.org.
"Kalau kalah teknik mungkin bisa diperbaiki, tapi daya juang, konsentrasi dan keinginan tidak mau kalah, datang dari individu atletnya masing-masing," ujarnya.
Vita mengakui kalau pasangan Jepang memang tidak mudah dimatikan, tetapi jika dilihat dari teknik permainan ganda campuran, ia menilai Praveen/Melati seharusnya lebih unggul dari lawan yang merupakan kombinasi dari ganda putra dan putri.
"Seharusnya sepanjang perjalanan mereka setahun ini, Praveen/Melati bisa mengevaluasi di mana kesalahan mereka. Semoga di sisa kualifikasi Olimpiade, mereka bisa lebih gigih dan lebih konsisten, semua ini kan untuk mereka sendiri," pungkasnya.