Kalahkan Kamboja, Petenis Putra Indonesia ke Perempatfinal SEA Games 2019

Minggu, 1 Desember 2019 16:49 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Tennis Indonesia
Petenis tunggal putra Indonesia, Muhammad Rifqi sukses melaju ke babak perempatfinal turnamen SEA Games 2019. Copyright: © Tennis Indonesia
Petenis tunggal putra Indonesia, Muhammad Rifqi sukses melaju ke babak perempatfinal turnamen SEA Games 2019.

INDOSPORT.COM - Petenis tunggal putra Indonesia, Muhammad Rifqi sukses melaju ke babak perempatfinal turnamen SEA Games 2019, usai memetik kemenangan mudah 6-0, 6-0 atas wakil Kamboja Ponlok Khleang di Kompleks Olahraga Rizal Memorial, Manila, Filipina, Minggu (01/12/19).

Dilansir dari laman Antara, Muhammad Rifqi mengatakan dirinya berhasil memetik kemenang mudah di babak 32 besar dan berhasil melaju ke babak perempatfinal lantaran ia mampu memanfaatkan kondisi ketidaksiapan mental lawan saat pertandingan.

"Sebagai atlet junior, mungkin lawan memilki beban mental. Jadi dia tidak bisa memaksimalkan permainannya," pungkas petenis berusia 20 tahun ini.

Pertandingan di babak 32 besar SEA Games 2019 yang mempertemukan wakil penis tunggal Kamboja Ponlok Khleang, merupakan debut perdananya Muhammad Rifqi di ajang SEA Games.

Namun, hal tersebut tidak menjatuhkan mental dari Muhammad Rifqi. Bahkan dirinya berusaha keras untuk tetap menikmati persaingan di lapangan demi memetik kemenangan.

"Kalah atau menang itu urusan Tuhan, yang penting kita sudah berusaha keras," tambahnya.

Akan tetapi, melangkahnya Muhammad Rifqi ke perempatfinal tenis tunggal putra di SEA Games 2019, gagal diikuti oleh rekannya yaitu Ari Fahresi.

Petenis tunggal putra Indonesia, Ari Fahresi yang masih berusia 17 tersebut, harus mengakui kekalahannya dari petenis tunggal putra Thailand Kasidit Samrej, dengan skor 5-7 2-6. Dengan itu membuat Ari Fahresi gagal melaju ke babak perempatfinal SEA Games 2019.

Pada partai lanjutan babak perempatfinal tenis tunggal putra SEA Games 2019 di Filipina, Muhammad Rifqi berhadapan melawan petenis unggulan ketiga Hoang Nam Ly dari Vietnam.

Penulis: Sesa Hidayat Putra