Tak Masuk Juara Kejutan di 2019, Praveen/Melati 'Dianggap' Perkasa oleh BWF

Kamis, 2 Januari 2020 15:44 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Ronald Seger Pprabowo/INDOSPORT
BWF menganggap Praveen Jordan/Melati Daeva sebagai ganda campuran yang tangguh lantaran tak masuk dalam daftar lima jawara kejutan 2019. Copyright: © Ronald Seger Pprabowo/INDOSPORT
BWF menganggap Praveen Jordan/Melati Daeva sebagai ganda campuran yang tangguh lantaran tak masuk dalam daftar lima jawara kejutan 2019.

INDOSPORT.COM - Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) menganggap Praveen Jordan/Melati Daeva sebagai ganda campuran yang tangguh lantaran tak masuk dalam daftar lima jawara kejutan di 2019. 

BWF merilis daftar lima jawara kejutan di 2019. Adalah Lee Cheuk Yiu, Carolina Marin, An Se Young, Rankireddy/Shetty, dan Loan Kean Yew masuk di dalam daftar tersebut. 

Lee Cheuk Yiu menciptakan kejutan besar di Hong Kong Open 2019 dengan mengalahkan pemain yang secara rangking lebih hebat dari dirinya, yaitu Shi Yu Qi, Viktor Axelsen, Kidambi Srikanth, dan Anthony Ginting di final. 

Kemudian, ada Carolina Marin yang sukses raih gelar China Open setelah pulih dari cedera ACL yang membuatnya absen selama tujuh bulan. 

Wonderkid Korea Selatan, An Se Young mengejutkan pecinta bulutangkis seluruh dunia usai berhasil meraih gelar French Open setelah mengalahkan Carolina Marin di French Open 2019. Atlet berusia 17 tahun itu mendapat banyak pujian lantaran berhasil mengalahkan lawan beratnya yang pernah menjuarai Olimpiade 2016. 

Di daftar selanjutnya ada pasangan ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty yang meraih kemenangan-kemenangan epik usai mengalahkan senior-senior mereka. Tim yang dilatih Flandy Limpele itu kini bahkan menempati peringkat ke-12 dunia. 

Tunggal putra Singapura, Loh Kean Yew masuk dalam daftar jawara kejutan usai mengalahkan legenda China, Lin Dan. 

Ganda campuran Indonesia, Praveen  Jordan/Melati Daeva tak masuk dalam daftar tersebut. Ini berarti, secara tak langsung BWF mengakui keperkasaan mereka. 

Sepanjang 2019, Praveen/Melati meraih 2 gelar kejuaraan di BWF World Tour, yakni di Denmark dan French Open. Tak hanya itu, pasangan yang bertengger di peringkat ke-5 dunia itu juga menyabet medali emas SEA Games 2019. 

Selain itu, dalam 10 turnamen individual level tertinggi tahun ini yaitu World Badminton Championship, World Tour Final, 3 Tour S1000, 5 Tour S750, untuk sektor ganda campuran, hanya Indonesia (Praveen/Melati 2 gelar) dan China (8 gelar) yang mampu meraih gelar di ajang tersebut