INDOSPORT.COM – Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Muhammad Rian Ardianto, bicara soal peluangnya dengan Fajar Alfian, ke Olimpiade Tokyo, yang akan digelar pada bulan Juli mendatang.
Gelaran Olimpiade Tokyo, memang masih sekitar enam bulan ke depan lagi. Namun persaingan di sektor ganda putra demi memperebutkan jatah dua slot Indonesia semakin memanas.
Selain Kevin/Marcus dan Hendra/Ahsan, Indonesia masih memiliki pasangan lainnya yakni, Fajar/Rian, yang dikenal mempunyai stamina dan kecepatan yang baik.
Menanggapi persaingan yang hanya terjadi di sektor ganda putra bulutangkis Indonesia itu, Rian mengaku tidak mau memikirkan lebih jauh ajang olahraga multi even terbesar di dunia tersebut.
Menurutnya jika hal itu dipikirkan terus-menerus bisa memengaruhi permainannya dan nantinya akan menjadi boomerang bagi kedua pemain tersebut.
“Kita berdua pasti ingin bermain di Olimpiade. Tapi kita ga mau pikirin itu dulu, yang penting step by step dulu di setiap pertandingannya, karena kalo dipikirin terus bisa jadi boomerang buat kitanya,” kata Rian saat konferensi pers di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/01/20).
Peraih medali perak Asian Games 2018 itu juga mengatakan, saat ini ia bersama Fajar, hanya ingin berusaha semaksimal mungkin dan memberikan yang terbaik di setiap pertandingannya.
“Yang pasti kita akan berusaha maksimal dan berusaha juga memberikan yang terbaik di setiap pertandingannya.” pungkas pria kelahiran Bantul, 23 tahun tersebut.
Semifinalis Malaysia Masters 2020 ini mengalahkan ganda Jepang tersebut lewat pertandingan rubber gim 19-21, 21-16, dan 13-21, di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/01/20).
Di babak kedua Indonesia Masters yang akan digelar hari ini, Fajar/Rian akan berhadapan dengan pasangan asal Tiongkok, Ou Xuan Yi/Zhang Nan .
Penulis: Ahmad Fatih Qadri