Tunggal Putra India Kritik Keras Jadwal BWF yang Kacau

Senin, 27 Januari 2020 17:23 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Arum Kusuma Dewi
© indianexpress.com
Parupalli Kashyap selaku pebulutangkis tungga putra India memberikan kritik keras terhadap Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) terkait pembuatan jadwal yang kacau Copyright: © indianexpress.com
Parupalli Kashyap selaku pebulutangkis tungga putra India memberikan kritik keras terhadap Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) terkait pembuatan jadwal yang kacau

INDOSPORT.COMParupalli Kashyap selaku pebulutangkis tungga putra India memberikan kritik keras terhadap Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) terkait pembuatan jadwal yang dinilai kacau.

Melansir dari laman Sportstar The Hindu, atlet veteran tersebut mengatakan bahwa jadwal yang dibuat oleh BWF sangat kacau karena terlalu padat dan jarak waktu antara turnamen satu dengan lainnya terlalu sempit

Hal tersebut pun dinilai bisa mempengaruhi kondisi para atlet yang kesulitan untuk beristirahat sebelum mengikuti turnamen selanjutnya dan terpaksa tampil dengan kondisi fisik seadanya atau bahkan harus absen.

“Menurut saya kalender BWF sangat kacau karena setelah kualifikasi Olimpiade 2020 akan ada dua turnamen selama dua bulan dan kemdian tiba-tiba ada enam kejuaraan, jadi para atlet tidak memiliki waktu istirahat yang cukup,” ujar Parupalli Kashyap.

“Saina Nehwal juga menghadapi masalah yang sama terkait jadwal, apalagi ditambah dirinya memiliki masalah pada kesehatan perutnya dan ia tak bisa absen karena tengah mengejar poin. Jadi ada tekanan tambahan dan saya tak mengerti dengan jadwal yang kacau ini,” tambahnya.

Selain Parupalli Kashyap, pebulutangkis tunggal putra Indonesia yakni Jonatan Christie juga memberikan kritik yang sama kepada BWF terkait jadwal yang dinilai memberatkan.

Menurut atlet yang akrab disapa Jojo tersebut, jadwal pertandingan pemain di setiap rangkaian Super Series akhir-akhir ini semakin padat, sehingga bisa menurunkan kondisi fisik atlet yang harus bertanding.

Jonatan Christie pun menyarankan BWF untuk mengatur ulang jadwal pertandingan bagi seluruh atlet yang mengikuti rangkaian Super Series agar saat mengikuti turnamen bisa tetap tampil bugar dan mengerahkan kemampuan maksimal.