Naik Jabatan, Eks Pelatih Malaysia Tuntut Hendrawan Buktikan Kualitas

Kamis, 30 Januari 2020 20:56 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Badmintonphoto.com
Eks pelatih Malaysia, Rashid Sidek menuntut Hendrawan untuk membuktikan kualitas setelah dipilih mengisi posisi Kepala Pelatih tunggal putra Negeri Jiran. Copyright: © Badmintonphoto.com
Eks pelatih Malaysia, Rashid Sidek menuntut Hendrawan untuk membuktikan kualitas setelah dipilih mengisi posisi Kepala Pelatih tunggal putra Negeri Jiran.

INDOSPORT.COM - Eks pelatih Malaysia, Rashid Sidek menuntut Hendrawan untuk membuktikan kualitas setelah dipercayai oleh Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) untuk menduduki posisi Kepala Pelatih tunggal putra.

Hendrawan diketahui telah naik jabatan setelah diberi kepercayaan oleh BAM untuk mengisi posisi yang dulu ditempati oleh Datuk Misbun Sidek di sektor tunggal Malaysia, yakni Kepala Pelatih.

Kesuksesannya bersama Lee Chong Wei pun menjadi salah satu alasan BAM mengangkatnya menjadi Kepala Pelatih tunggal putra Malaysia.

Dan apa-apa yang berhasil dilakukannya bersama Legenda Negeri Jiran tersebut diharapkan bisa kembali diulangnya ketika menukangi Lee Zii Jia dan kolega saat ini.

Setidaknya demikian yang dikatakan oleh eks pelatih tunggal putra Malaysia, Rashid Sidek, yang menyebut Hendrawan harus bisa membuktikan kredibilitasnya sebagai pelatih.

"Hendrawan perlu mengambil inisiatif dan tanggung jawab yang lebih besar untuk memandu regu tunggal nasional," katanya.

"Kegagalan susunan pemain sekarang harus dianggap enteng dan dia harus bekerja keras untuk memastikan tidak hanya Lee Zii Jia, tetapi setiap pemain unggul di panggung Internasional," ujar Rashid Sidek dikutip dari media Stadium Astro.

Tugas Hendrawan pun tak tanggung-tanggung dari BAM, ia setidaknya diharapkan bisa membawa Lee Zii Jia tembus ke ranking 5 besar dunia sebelum Olimpiade Tokyo 2020.

Sementara itu, terdekat, Hendrawan akan menemani Lee Zii Jia dan kolega untuk berlaga di turnamen Badminton Asia Team Championships 2020 yang akan digelar pada 11-16 Februari di Manila, Filipina.