Kevin Sanjaya dan Melati Daeva Disorot Media China, Ada Apa?

Minggu, 19 April 2020 04:18 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Coro Mountana
© Humas PBSI
Dua pebulutangkis Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Melati Daeva Oktavianti mendadak disorot media China, ada apa? Copyright: © Humas PBSI
Dua pebulutangkis Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Melati Daeva Oktavianti mendadak disorot media China, ada apa?

INDOSPORT.COM - Dua pebulutangkis Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Melati Daeva Oktavianti mendadak disorot media China, ada apa?

Pebulutangkis Kevin Sanjaya dan Melati Daeva Oktavianti merupakan dua pebulutangkis andalan Indonesia di masing-masing sektor yakni sektor ganda putra dan ganda campuran.

Namun keduanya baru-baru ini mendapat penghargaan dari warganet sebagai pemain bulutangkis tertampan dan tercantik melalui voting yang digelar oleh Instagram akun scorebadminton_.

Hasil tersebut pun membuat media China, aiyuke.com, mendadak menyoroti kedua pebulutangkis andalan Indonesia tersebut, terutama pada sosok Melati Daeva.

Pebulutangkis ganda campuran peringkat 4 dunia tersebut diketahui mendapatkan 2220 voting dari warganet dan mengalahkan wakil China, Huang Yaqiong yang berada di tempat kedua dengan 1809 vote.

Jelas saja media China menyoroti Melati Daeva mengingat dirinya sering bertemu dengan Huang Yaqiong ketika bertanding dalam sebuah turnamen bulutangkis internasional.

Sementara itu, pebulutangkis Kevin Sanjaya diketahui mendapatkan 3840 voting dari warganet di mana hasil tersebut mengalahkan pebulutangkis tunggal putra Jonatan Christie menduduki peringkat kedua dengan 1978 vote dan pebulutangkis Korea Selatan, Lee Yong-dae menduduki peringkat ketiga dengan 1912 vote.

Baik Kevin Sanjaya dan Melati Daeva sama-sama berhasil menembus partai final Kejuaraan All England 2020 lalu. Namun keduanya meraih hasil berbeda.

Pebulutangkis Kevin Sanjaya harus puas menjadi runner-up, sedangkan pebulutangkis Melati Daeva bisa berbangga hati karena berhasil menjuarai All England untuk kali pertama.