INDOSPORT.COM - Pelatih bulutangkis India, Agus Dwi Santoso, mengenang masa konvoi bersama Herry Iman Pierngadi setelah meraih kesuksesan di Piala Thomas.
Agus Dwi Santoso, namanya tenar sebagai pelatih bulutangkis asal Indonesia yang mampu membesarkan sejumlah pemain top Asia, termasuk mantan pebulutangkis Indonesia, Hendrawan, yang kini menjadi pelatih kepala tim tunggal putra Malaysia.
Kini, Agus Dwi Santoso menjadi pelatih ganda putra Asosiasi Bulutangkis India (BAI). Ia dipercaya menjadi pembibing tim India untuk Olimpiade Tokyo yang rtencananya digelar 2021 mendatang.
Agus Dwi Santoso memang pelatih berprestasi. Ia sukses membawa Piala Thomas untuk Indonesia pada tahun 2000 dan 2002. Kala itu, tim Merah Putih sukses mengalahkan China, dengan skor telak, 3-0.
Indonesia yang tampil perkasa sejak babak grup berhasil melangkah ke final untuk mempertahankan Piala Thomas untuk ke-12 kalinya. Tim China yang juga berada satu grup dengan Indonesia akan bertemu untuk memperebutkan Piala Thomas.
Indonesia menurunkan skuat terbaik, seperti Hendrawan, Tony Gunawan/Rexy Mainaky, hingga Taufik Hidayat. Sementara, Herry IP dan Agus Dwi Santoso, menjadi pelatih tim Indonesia yang tampil di Piala Thomas kala itu.
Nah, baru-baru ini, lewat akun Instagram pribadinya, Agus Dwi Santoso, mengenang momen konvoi kemenangan Piala Thomas 2000. Dalam potret tersebut, Agus duduk bersama Herry Iman Pierngadi di sebuah mobil Jeep.
Konvoi arak-arakan para atlet dilakukan di Bundaran HI, Jakarta. Rona bahagia terlihat di wajah Agus, Herry IP, dan segenap atlet lain.
"The 2000 Thomas Cup Convoy. Bundaran Hotel Indonesia Jakarta," tulis Agus pada keterangan unggahannya.
Netizen lantas menuliskan beragam komentar di unggahan Agus Dwi Santoso.
"Wow, legend," tulis pemilik akun @gabrield_09.
"Keren pak. Sehat dan sukses," tulis pemilik akun @hannydibali
"Dahulu sempat baca ini di koran. Kalau tidak salah, dahulu foto konvoi ini dipasang dengan ukuran besar di depan koran. Beberapa waktu kemudian, datang berita membanggakan tentang Olympic Sidney 2000," tulis pemilik akun @randyrachkim.