INDOSPORT.COM - Disebut calaon lawan tangguh oleh Viktor Axelsen, pebulutangkis tunggal putra Malaysia Lee Zii Jia langsung membuat pernyataan jemawa.
Berhadapan dengan Lee Zii Jia di semifinal All England 2020, Viktor Axelsen mendadak menyebut kalau pebulutangkis andalan Malaysia tersebut merupakan lawan tangguhnya di masa depan.
Bahkan pebulutangkis Denmark, Viktor Axelsen berujar kalau Lee Zii Jia akan tumbuh sebagai salah satu pesaing pemain papan atas dunia di masa mendatang.
Mendapat sanjungan dari Viktor Axelsen, Lee Zii Jia langsung bereaksi degan mengatakan bahwa dirinya memang merupakan seorang yang keras kepala dan akan selalu memperjuangkan apa yang dia inginkan.
"Saya akui saya bisa keras kepala, tapi aku seseorang yang berjuang keras ketika menghadapi tantangan. Jika saya menginginkan sesuatu, saya bekerja keras untuk itu, tidak peduli betapa mustahilnya peluangnya," katanya.
"Saya ingin berterima kasih pada Axelsen atas kata-katanya yang baik. Ini jelas merupakan motivasi bagi saya untuk bekerja lebih keras, dan saya harap kami bisa memberikan pertandingan yang tak terlupakan kepada para penggemar di masa depan, ” ujar Lee Zii Jia dikutip dari media Stadium Astro.
Lee Zii Jia memang berhasil tampil dengan performa impressif di All England 2020 hingga berhasil mencapai partai semifinal setelah harus mengakui keunggulan Viktor Axelsen dalam pertandingan rubber game di Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (14/03/20).
Berkat performa impressifnya di All England 2020, pebulutangkis Lee Zii Jia kini berhasil tembus ke peringkat 10 besar dunia dan siap menjadi ancaman nyata bagi pemain lain.
Setelah di All England 2020, Lee Zii Jia mengalahkan pemain-pemain papan atas seperti Jonatan Christie yang selalu sulit dikalahkannya, kemudian Chen Long yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016.