Akui Kehebatan Kevin dan Ahsan, Pemain Tetap Idolakan Legenda Korsel

Sabtu, 4 Juli 2020 23:28 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Isman Fadil
© PBSI
Meskipun mengakui kehebatan Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan, pebulutangkis spesialis ganda PB Djarum, Asghar Herfanda tetap idolakan sosok Lee Yong-dae. Copyright: © PBSI
Meskipun mengakui kehebatan Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan, pebulutangkis spesialis ganda PB Djarum, Asghar Herfanda tetap idolakan sosok Lee Yong-dae.

INDOSPORT.COM - Meskipun mengakui kehebatan Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan, pebulutangkis spesialis ganda PB Djarum, Asghar Herfanda tetap idolakan sosok Lee Yong-dae.

Sudah menjadi rahasia umum kalau pemain-pemain ganda putra yang dimiliki oleh Indonesia merupakan pemain kelas dunia yang terkenal memiliki skill di atas rata-rata dan telah mengoleksi berbagai macam gelar.

Sebut saja, nama-nama besar di sektor ganda putra Indonesia, seperti Kevin Sanjaya, Marcus Gideon, Hendra Setiawan hingga Mohammad Ahsan. Kendati demikian, Asghar Herfanda tetap mengidolakan sosok legenda Korea Selatan, Lee Yong-dae.

Ada beberapa alasan mengapa pemain spesialias ganda PB Djarum tersebut mengidolakan Lee Yong-dae ketimbang pemain yang lain seperti Kevin Sanjaya hingga Mohammad Ahsan.

"Ya, Lee Yong Dee idola saya. Dari dulu saya idolain dia. Mungkin pas dia juara Olimpiade Beijing. Dia sempat tidak aktif dan sekarang balik lagi main. Ya, alasananya dia itu mainnya itu khas dan unik, baguslah ngarah-ngarahin bolanya," ujar Asghar dikutip dari situs olahraga pbdjarum.org.

Walaupun mengidolakan Lee Yong-dae, pemain spesialis ganda PB Djarum tersebut tetap mengakui kalau Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan tetap merupakan pemain terbaik Indonesia dan dunia.

"Saya akui mas Ahsan dan Kevin itu sekarang menjadi yang terbaik di Indonesia dan di dunia. Cara bermainnya juga memiliki ciri khas masing-masing dan bahkan lebih bagus dari Lee Yong Dee. Tetapi mau gimana, saya sudah terlanjur mengidola sosok Lee Yong Dee," pungkasnya.

Baik Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan sama-sama menempati peringkat 1 dan 2 dunia di sektor ganda putra bersama dengan pasangannya masing-masing, yakni Marcus Gideon dan Hendra Setiawan.