Komentator Asing Sebut Hal Ini yang Buat Ahsan/Hendra Sulit Dikalahkan

Senin, 10 Agustus 2020 15:30 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Komentator asing menyebut hal inilah yang membuat pasangan ganda putra peringkat 2 dunia asal Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sulit untuk dikalahkan. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Komentator asing menyebut hal inilah yang membuat pasangan ganda putra peringkat 2 dunia asal Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sulit untuk dikalahkan.

INDOSPORT.COM - Komentator asing menyebut hal inilah yang membuat pasangan ganda putra peringkat 2 dunia asal Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sulit untuk dikalahkan.

Dari video yang diunggah oleh Instagram akun @ftosports.co, komentator asing menyebutkan hal yang membuat Ahsan/Henda sulit dikalahkan ketika mengomentari pertandingan wakil Indonesia berhadapan dengan pasangan Lee Yang/Wang Chi-lin di BWF World Tour Finals 2019 lalu.

Dalam momen tersebut, Mohammad Ahsan berhasil melakukan smash tajam menukik yang sangat keras dan membuat pasangan Lee Yang/Wang Chi-lin tidak berhasil mengembalikan bola itu dengan baik.

Aksi dari rekan duet Hendra Setiawan tersebut membuat komentator asing kagum dan memberikan pujian atas aksi memukau dari wakil Indonesia, "Oh my godness, itu sangat tajam dan terarah!" puji komentator asing yang akrab disapa Oma Gill.

Menanggapi pujian dari Oma Gill, komentator asing lainnya Steen Pedersen juga memberikan komentarnya perihal performa dari pasangan ganda putra peringkat dua dunia, Ahsan/Hendra yang berhasil meraih gelar juara ketika pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon tidak berhasil meraih gelar.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by BADMINTON FOR FUN (@ftosports.co) on

"Saya pikir kita juga telah membahas ini di awal tahun bahwa ketika Kevin/Gideon tidak sukses di suatu turnamen, kemudian Ahsan/Setiawan yang akan memenangkannya," ujar Steen Pedersen.

Lebih lanjut lagi eks pelatih bulutangkis Timnas Bulutangkis Denmark, Steen Pedersen, menyebut kalau hal yang membuat wakil Indonesia, Ahsan/Hendra sangat sulit dikalahkan adalah kemampuan mereka yang tidak jauh dari pasangan Kevin/Marcus.

"Aku sedikit berpikir bahwa lebih susah membuat strategi untuk mengalahka Ahsan/Setiawan, karena mereka memiliki kemampuan yang tidak jauh beda ketimbang antara Gideon dan Sukamuljo," pungkasnya.

Di partai semifinal BWF World Tour Finals 2019, pasangan Ahsan/Hendra berhasil mengalahkan pasangan Lee Yang/Wang Chi-lin dalam pertandingan straight games dengan skor 21-14, 21-9 setelah sebelumnya sempat kalah di babak penyisihan grup.

Pasangan Ahsan/Hendra diketahui berhasil meraih gelar di BWF Word Tour Finals 2019 usai mengalahkan pasangan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dalam pertandingan straight games dengan skor akhir 24-22, 21-19.