Curhatan Galau Pelatih Tunggal Putri India Asal Indonesia Jelang Olimpiade

Selasa, 1 September 2020 12:16 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
 Copyright:

INDOSPORT.COM – Pelatih bulutangkis India asal Indonesia, Agus Dwi Santoso, mendesak Badan Olahraga India (SAI) untuk menyediakan lebih banyak pemain di tim nasional jelang Olimpiade Tokyo 2020.

SAI sudah mengizinkan timnas bulutangkis menggelar kamp pelatihan menjelang Olimpiade Tokyo 2020 yang akan digelar tahun depan. Kamp pelatihan ini berlangsung sejak 1 Agustus lalu di Akademi SAI, di Pullela.

Akan tetapi, SAI sendiri hanya memperbolehkan hanya delapan pemain saja yang ikut kamp. Masalahnya dari delapan pemain yang diundang, hanya ada empat yang mengikuti pelatihan.

Hal ini rupanya membuat Agus Dwi Santos kecewa. Dengan hanya melatih empat pemain, dia tidak bisa melaksanakan rencananya untuk mempersiapkan Olimpiade.

“Situasi saat ini (pandemi COVID-19) masih mengkhawatirkan tetapi kami harus beradaptasi dan hidup dengan virus. Kami sudah mengikuti protokol pemerintah tapi saya membutuhkan lebih banyak pemain untuk melaksnakan rencana saya,” kata Agus Dwi Santoso dilansir dari Firstpost.

“Saya butuh lebih banyak pemain dengan level yang sama, pemain berkualitas karena bulutangkis adalah permainan pikiran, itu membutuhkan kerja tim,” lanjutnya.

Agus sendiri berpikir dengan banyaknya pemain yang ikut kamp pelatihan, maka pelatihan bisa berlangsung lebih kompetitif. Berlatih secara berkelompom juga membantu para pemain untuk bekerja lebih keras dan saling membantu.

Sementara ini, empat pebulutangkis India yang ikut pelatihan timnas hanya juara dunia PV Sindhu, B Sai Praneeth, ganda putri Sikki Reddy, dan mantan pebulutangkis nomor satu dunia, Kidambi Srikanth.

Saina Nehwal, mantan tunggal putri nomor satu dunia juga diundang ke kamp namun belum bergabung. Dia malah berlatih berlatih bersama suaminya Parupalli Kashyap dan beberapa lainnya yang bukan anggota timnas di fasilitas terpisah.

Satwiksairaj Ranki Reddy, yang baru-baru ini dinyatakan positif COVID-19, mengisolasi diri di rumahnya di Amalapuram di Andhra Pradesh. Sedangkan rekan tandemnya, Chirag Shetty menginap di Mumbai.

Ashwini Ponnappa juga lebih suka tinggal di Bangalore dan berlatih di Padukone-Dravid Center of Sports Excellence.

Sebelum terjun ke Olimpiade Tokyo 2020 tahun depan, timnas bulutangkis India masih akan melanjutkan turnamen tersisa di musim 2020. Tugas pertama mereka adalah final Piala Thomas dan Uber yang akan berlangsung pada 3 -11 Oktober, di Aarhus, Denmark.