Thomas-Uber Terancam Ditunda, Media Singapura Seret Nama Indonesia

Selasa, 15 September 2020 11:05 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© BWF
Piala Thomas-Uber terancam ditunda, media Singapura, Channel News Asia, menyebut nama Indonesia. Copyright: © BWF
Piala Thomas-Uber terancam ditunda, media Singapura, Channel News Asia, menyebut nama Indonesia.

INDOSPORT.COM - Piala Thomas-Uber terancam ditunda, media Singapura, Channel News Asia, menyebut nama Indonesia. 

Kompetisi Piala Thomas - Uber 2020 saat ini memang sedang menyita banyak perhatian. Ajang ini sedianya bakal menjadi turnamen internasional pertama sejak pandemi corona. 

Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) pun sangat percaya diri bahwa mereka bisa menggelar kompetisi Piala Thomas - Uber 2020 sesuai dengan jadwal yang telah mereka tetapkan pada 3 - 11 Oktober di Aarhus, Denmark.

Namun, kini banyak negara yang memilih mundur dari ajang bergengsi tersebut, sehingga penyelenggaraan Piala Thomas-Uber pun terancam ditunda. 

Media Singapura, Channel News Asia, lantas menyeret nama Indonesia dalam hal kemungkinan penundaan Piala Thomas-Uber 2020. 

Dalam artikel berjudul, 'Badminton's Thomas and Uber Cup in doubt after COVID-19 pull-outs' yang dipublikasikan pada Senin (14/9/20), disebutkan bahwa Indonesia sebagai pemilik 13 gelar juara Piala Thomas, Korea Selatan, Thailand, Australi, hingga China Taipei memilih mundur dari ajang Piala Thomas-Uber 2020. 

China dan Jepang hingga kini memang belum memberi informasi, apakah tetap maju atau bakal mundur dari ajang tersebut. Namun, setelah beberapa negara besar mundur, besar kemungkinan BWF akan menjadwal ulang penyelenggaraan Piala Thomas-Uber.