BWF Dicibir Sana-sini, Lee Chong Wei: Ini Tekanan Besar Buat Mereka!

Minggu, 27 September 2020 11:29 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© On Man Kevin Lee/Getty Images
Legenda bulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei menyebut Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) berada pada tekanan besar setelah  mengumumkan Asia Open yang digelar 2021 Copyright: © On Man Kevin Lee/Getty Images
Legenda bulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei menyebut Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) berada pada tekanan besar setelah mengumumkan Asia Open yang digelar 2021

INDOSPORT.COM - Legenda bulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei menyebut Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) berada pada tekanan besar setelah  mengumumkan Asia Open akan digelar tahun 2021.

BWF pada Sabtu (26/09/20) lalu diketahui telah resmi mengumumkan bahwa turnamen seri Asia akan digelar pada Januari 2021 mendatang. Pengumuman mereka itu pun mendapat banyak kecaman dari banyak pihak pemain Denmark.

Dimana pemain Denmark merasa bahwa penyelenggaraan Asia Open pada tahun 2021 sebagai sebuah kabar gembira adalah sebuah ucapan omong kosong. Namun pandangan berbeda dimiliki oleh legenda Malaysia, Lee Chong Wei.

Menurut Lee Chong Wei, saat ini BWF memang mendapat banyak intervensi dari berbagai pihak, tetapi keputusan mereka menunda Asia Open sampai tahun 2021 mendatang merupakan keputusan yang bijaksana bagi legenda bulutangkis Malaysia.

"BWF berada di bawah tekanan yang luar biasa. Bahkan saya tidak senang ketika mereka ingin melanjutkan Piala Thomas - Uber. Namun, menunda seri Asia hingga tahun depan adalah hal yang benar untuk dilakukan. Bagaimanapun, BWF harus membuat keputusan sulit untuk olahraga tersebut," ujar Lee Chong Wei dikutip dari media News Straits Times.

Lee Chong Wei mengaku paham dengan situasi sulit yang dialami oleh banyak pebulutangkis saat ini. Tetapi, legenda Malayasia melihat bahwa seharusnya setiap pemain bisa melihat situasi ini sebagai sarana untuk evaluasi dan menetapkan kembali target-target mereka sehingga ketika semuanya dimulai, mereka akan tahu jalan mana yang harus dilalui.

"Saran saya adalah tetaplah kuat. Kami memiliki tiga bulan lagi untuk melihat bagaimana kami bisa memiliki awal yang lebih baik untuk musim baru. Saya mengerti bahwa para pemain mulai gelisah. Ketika saya bermain, bahkan berada di pinggir lapangan selama dua bulan itu sulit," lanjutnya.

"Tapi apa yang bisa kita lakukan? Apakah kita akan duduk-duduk, mengeluh dan tidak melakukan apa-apa? Sekuat apapun itu, pemain harus memaksakan diri hingga batasnya. Gunakan periode ini untuk melihat berapa banyak yang bisa dilakukan setahun sebelum Anda memulai dengan situasi yang baru," pungkasnya.

Diketahui kompetisi Asia Open I akan bergulir pada 12 - 17 Januari 2021, Asia Open II akan bergulir pada 19 - 24 Januari dan yang terakhir BWF World Tour Finals pada 27-31 Januari mendatang.