INDOSPORT.COM – China kini memiliki pemain ganda putra yang dijuluki “Twin Tower” baru, yakni Liu Yuchen/Feng Yanzhe yang menjadu juara di Kejurnas Bulutangkis China 2020, Selasa (10/11/20) malam WIB.
Kejuaraan Nasional Bulutangkis China 2020 resmi berakhir pada Selasa kemarin. Berakhirnya kompetisi yang berlangsung di Baoiji, Shaanxi ini ditandai dengan kemenangan ganda putra Liu Yuchen/Feng Yanzhe dari tim Ruyun Beijing atas wakil timnas Liu Cheng/Huang Kaixiang.
Kemenangan pasangan yang dijuluki “Menara Kembar Baru” oleh media-media China ini mengantarkan timnya meraih medali emas di Kerjunas setelah unggul 4-1 di babak final melawan timnas.
Melansir dari Sport Sina, julukan “New Twin Tower” yang disematkan kepada pasangan Liu Yuchen/Feng Yanzhe ini bukan tanpa alasan. Julukan ini muncul lantaran rekan Liu Yuchen juga memiliki perawakan yang tinggi.
Ya, Liu Yuchen biasanya berpasangan dengan Li Junhui, di mana keduanya dikenal sebagai pasangan ganda putra terbaik di China. Mereka disebut “Menara Kembar” karena sama-sama memiliki tubuh yang tinggi.
Sementara di Kejurnas China 2020 kali ini Liu Yuchen dipasangkan dengan juara ganda campuran Kejuaraan pemuda Dunia, Feng Yanzhe. Meski usianya masih 19 tahun, tapi tubuhnya tinggi menjung 1,95 meter, lebih tinggi 2 cm dari seniornya Liu Yuchen.
Ini merupakan kali pertama keduanya dipasangkan dalam kejuaraan, dan secara mengejutkan mereka mampu memetik kemenangan dengan mudah, termasuk mengantongi julukan “The New Twin Towers”.
Feng Yanzhe sendiri bukanlah sembarangan pemain bulutangkis. Di Liga Super Bulutangkis China yang digelar dua bulan lalu, Feng Yanzhe memberi kejuran saat bermain di sektor ganda putra dan ganda campuran.
Tidak hanya mencetak 13 kemenangan dari 14 laga, dia juga mampu menaklukkan sejumlah senior papan atas dalam satu hari seperti Zheng Siwei, Liu Yuchen, Wang Yilu dan Huang Dongping.
Tak heran bila dirinya mulai digadang-gadang bakal menjadi juara dunia di masa depan. Di mata Liu Yuchen, juniornya ini memiliki motivasi yang tinggi, giat berlatih, dan bersemangat dalam kompetisi.
Apabila dirinya kembali dipasangkan dengan Liu Yuchen untuk event internasional, bukan tidak mungkin mereka akan jadi ancaman bagi negara yang memiliki atlet-atlet ganda putra terbaik.
Ancaman tersebut juga bisa mengarah ke Indonesia, yang memiliki tiga ganda putra andalan seperti Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.