Demi Saingi Indonesia, 2 Pebulutangkis Malaysia harus Rela Berkorban

Senin, 23 November 2020 00:33 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Demi saingi tim bulutangkis Indonesia di gelaran SEA Games 2021, dua pebulutangkis Malaysia harus rela berkorban.

SEA Games 2021 Vietnam akan digelar pada 21 November - 2 Desember, dan Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) berencana untuk menggunakan pemain pelapis kedua di para ajang beregu dan individu di bulutangkis.

BAM harus melakukan hal itu karena jadwal SEA Games 2021 yang bertabrakan dengan Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021 yang akan digelar di Huelva, Spanyol pada 29 November - 5 Desember.

Akibatnya, dua wakil Malaysia Lee Zii Jia dan pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik harus merelakan raihan medali emas yang mereka berhasil rebut di gelaran SEA Games 2019 lalu.

Demi meraih hasil maksimal saat berhadapan dengan Indonesai walaupun harus menggunakan pemain pelapis kedua Malaysia, BAM akan mulai mempersiapkan sedini mungkin untuk mengulang kesuksesan pada SEA Games 2019 lalu.

Dimana dim berkekuatan penuh Malaysia melakukan salah satu pertandingan terbaik di SEA Games dengan mengklaim tiga medali emas dari empat final yang mereka ikuti di Filipina.

Sekjend BAM Kenny Goh pun mengaku bahwa mereka sedang mempertimbangkan untuk melibatkan para pemain muda, tetapi semua akan dilihat lagi bagaimana perubahan kaladen turnamen pada tahun 2021.

“Kami sedang mempertimbangkan pengiriman pemain cadangan untuk SEA Games. Itu juga sangat tergantung pada siapa yang memenuhi syarat untuk pertemuan dunia," katanya.

"SEA Games tetap menjadi agenda penting bagi BAM mengingat ekspektasi akan tinggi setelah para pebulutangkis kembali dengan tiga medali emas tahun lalu," ujar Kenny Goh dikutip dari media The Star.

Pada SEA Games 2019 lalu, memang harus diakui jika tim bulutangkis Indonesia tidak jauh lebih baik penampilannya dari tim Malaysia karena gagal mempertahankan raihan emas di tunggal dan ganda putra.