Berjuang di Tengah Pandemi Corona, Tim Bulutangkis Indonesia Tunjukkan Semangat Tinggi

Senin, 4 Januari 2021 16:51 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor:
© Lars Ronbog / FrontZoneSport via Getty Images
Ilustrasi bulutangkis dan raket. Copyright: © Lars Ronbog / FrontZoneSport via Getty Images
Ilustrasi bulutangkis dan raket.

INDOSPORT.COM - Tim bulutangkis Indonesia bertandang ke Thailand untuk melakoni tiga turnamen Leg Asia 2021. Perjuangan mereka kali ini dilakukan di tengah pandemi virus corona.

Skuad Merah-Putih berangkat menuju Thailand dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, Senin (04/01/21) siang pukul 12.30 WIB. 

Kali ini Fajar Alfian dkk tidak berangkat menggunakan pesawat komersial biasa melainkan pesawat charter Garuda dengan nomor penerbangan GA 8680.

Semua itu dilakukan demi menjaga kesehatan dan keselamatan pemain dari terinfeksi virus Corona. Setibanya di Negeri Gajah Putih, tiga turnamen Leg Asia 2021 telah menanti tim bulutangkis Indonesia.

"Kita menyewa pesawat semata-mata demi menjaga kesehatan dan keselamatan pemain. Kalau berangkat dengan pesawat komersial biasa, kita khawatir pemain bisa tertular virus dari penumpang umum yang lain," ujar Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta dilansir dari laman resmi PBSI.

Total ada 40 orang tim Indonesia yang menuju ke Bangkok. Mereka, terdiri dari pemain, pelatih teknik, pelatih fisik, dokter, terapis, dan masseur. 

Ini adalah turnamen pertama bagi para atlet bulutangkis Indonesia setelah 10 bulan absen bertanding. Mereka berangkat dengan mengusung optimisme dan semangat juang yang tinggi. 

“Kami berangkat ke Thailand dengan penuh optimisme dan semangat tinggi. Meski tiga turnamen tersebut bukan sebagai ajang kualifikasi yang memperebutkan poin menuju Olimpiade Tokyo, kami tetap menganggap begitu penting kejuaraan ini,” ujar Rionny Mainaky selaku Kabid Binpres PP PBSI.

Selanjutnya skuad Merah-Putih akan berlaga di tiga turnamen yang bakal berlangsung secara simultan di Impact Arena, Bangkok.