Bukan dengan Greysia/Apriyani, BWF Nantikan Duel Ganda Putri Korea vs Jepang di Olimpiade Tokyo

Senin, 5 Juli 2021 13:55 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© Matt Roberts/Getty Images
Ganda putri Korea Selatan, Kim So-yeong/Kong Hee-yong. Copyright: © Matt Roberts/Getty Images
Ganda putri Korea Selatan, Kim So-yeong/Kong Hee-yong.

INDOSPORT.COM - Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) sangat menantikan duel tunggal putri antara Korea Selatan dan Jepang di ajang Olimpiade Tokyo 2020.

Di antara deretan pemain unggulan di nomor ganda putri, termasuk Greysia Polii/Apriyani (ketujuh), BWF ternyata lebih menantikan ganda putri Korea Selatan dan Jepang bertemu untuk memperebutkan medali Olimpiade Tokyo 2020.

Ganda putri Korea, Kim So-yeong/Kong Hee-yong, menjadi sorotan BWF mengingat betapa sengitnya rivalitas mereka melawan rival dari Negeri Matahari Terbit dalam dua tahun terakhir.

Menurut data BWF, pasangan Korea ini rupanya telah memenangkan 11 dari 19 duel mereka melawan pasangan Jepang, dengan tiga dari empat gelar BWF World Tour sebelum pandemi 2019.

Ini termasuk kemenangan di Japan Open, yang ini menjadi pertama kalinya ganda putri Korea dalam 15 tahun unggul atas pasangan nomor tiga Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.

BWF pun sangat terkesan dengan tekad bulat Kim So-yeong/Kong Hee-yong untuk menjadikan deretan kemenangan itu modal besar mereka meraih emas  di Olimpiade Tokyo.

“Akan sangat bagus jika gelar itu berubah menjadi emas Olimpiade,” ujar Kim yang berbicara kepada Kanntor Berita Yonhap pekan lalu, Rabu (30/6/21).

“Tapi selalu menyenangkan mendengar orang mengatakan kami bermain bagus melawan Jepang,” lanjut pemain berusia 28 tahun ini.

Keyakinan BWF ini bukan tanpa alasan. Setelah kompetisi ditangguhkan tahun lalu, Kim/Kong yang meraih penghargaan Pemain Terbaik BWF 2019 ini kembali ke  Asian Leg bulan Januari dan memenangi Toyota Thailand Open.

Bukan hanya itu saja, Kim/Kong dalam persiapannya menuju Olimpiade melalui sesi latihan yang cukup ekstrem. Salah satunya, mereka dipaksa melawan pasangan ganda putra demi menguji fisik dan ketahanan.

BWF juga menekankan bahwa pasangan yang menempati urutan kelima di Race to Tokyo, bersama rekannya Lee Sohee/Shin Seungchan (4) diharapkan mampu mengakhiri penantian 29 tahun negara mereka untuk emas ganda putri.