Akan Debut di All England, Juara Dunia Ini Tak Sabar Menanti

Sabtu, 19 Februari 2022 10:19 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
© Instagram@lohkeanyew
Peraih medali emas Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021 asal Singapura, Loh Kean Yew, tak sabar menanti berpartisipasi dalam debutnya di turnamen  All England. Copyright: © Instagram@lohkeanyew
Peraih medali emas Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021 asal Singapura, Loh Kean Yew, tak sabar menanti berpartisipasi dalam debutnya di turnamen All England.

INDOSPORT.COM – Peraih medali emas Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021 asal Singapura, Loh Kean Yew, tak sabar menanti berpartisipasi dalam debutnya di turnamen  All England.

Diketahui, pebulutangkis tunggal putra, Loh Kean Yew, sebelumnya tidak pernah lolos dalam ajang BWF World Tour Super 100 All England. Hal itu dikarenakan ranking dunia miliknya yang masih rendah.

Namun pada sepanjang 2021, Loh Kean Yew yang berstatus non unggulan, justru berhasil menyabet gelar di Dutch Open 2021, Hylo Open 2021, dan Juara Dunia 2021.

Hal itu mengubah nasib Loh Kean Yew hingga saat ini berhasil menapaki ranking 12 dunia sektor tunggal putra.  Bahkan terakhir dia berhasil menjadi runner up India Open 2022.

Dengan kariernya yang melesat, jika tak ada aral melintang, Loh Kean Yew hampir dipastikan bakal debut di ajang All England 2022 pada 16-20 Maret mendatang.

Loh Kean Yew bahkan mengaku sangat bersemangat dan tidak sabar untuk bisa menginjakkan kaki di Ulitina Birmingham, Inggris, sebagai kontestan All England.

“Saya sangat bersemangat untuk bermain di All England, saya sudah lama ingin bermain (di sana),” kata Loh Kean Yew, melansir laman The Star.

Loh Kean Yew adalah pemain bulutangkis kelahiran Penang, Malaysia, yang kemudian pindah ke Singapura untuk meniti karier dan kehidupan baru.

Sejak level junior, Loh Kean Yew sudah menjadi  rival berat bagi pebulutangkis tunggal putra andalan Malaysia, Lee Zii Jia. Bahkan sekarang, keduanya masih menjadi rival abadi.

Bisa jadi, Loh Kean Yew kembali akan menjadi salah satu batu sandungan bagi Lee Zii Jia dalam misi untuk mempertahankan gelar di All England.