Bukan Pelatih, Ini Sebenarnya Pekerjaan Impian Lee Chong Wei Setelah Pensiun

Minggu, 10 April 2022 06:29 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Stringer/Getty Images
Bukan Pelatih, Ini Sebenarnya Pekerjaan Impian Lee Chong Wei Setelah Pensiun Copyright: © Stringer/Getty Images
Bukan Pelatih, Ini Sebenarnya Pekerjaan Impian Lee Chong Wei Setelah Pensiun

INDOSPORT.COM - Mantan atlet bulutangkis nomor satu dunia, Lee Chong Wei ternyata menyimpan impian untuk menekuni profesi tertentu setelah dirinya gantung raket.

Sebagaimana diketahui, Lee Chong Wei memutuskan untuk pensiun pada 13 Juni 2019 lalu. Setelah itu dirinya lebih banyak menghabiskan waktu bersama istri dan kedua anaknya.

Belakangan, mencuat kabar bahwa Chong Wei mendapat tawaran untuk menjadi pelatih di Singapura. Kebetulan saat ini Asosiasi Bulutangkis Singapura (SBA) membutuhkan sosok pelatih anyar setelah ditinggalkan oleh mantan pelatih Taufik Hidayat asal Indonesia, Mulyo Handoyo.

Meski demikian, Lee Chong Wei enjelaskan bahwa dia tidak memiliki niat untuk pindah ke luar negeri, apalagi merambah ke dunia pelatihan.

"Saya mengetahui laporan yang keluar dari Singapura. Tapi itu jelas bukan saya, bahkan media Singapura ingin ikut-ikutan," ujar Chong Wei dilansir dari New Straits Times.

"Saya rasa saya belum siap untuk menjadi pelatih. Yang terpenting, saya tidak mungkin bekerja di luar negeri. Kedua anak saya masih kecil, saya ingin melihat mereka tumbuh dewasa."

"Keluarga saya tetap yang terbaik. prioritas, saya ingin mencurahkan semua waktu berharga saya untuk mereka," sambungnya lagi.

Daripada menjadi pelatih, Lee Chong Wei mengaku ada satu profesi yang menjadi impiannya saat ini. Profesi yang dimaksud adalah konsultan bulutangkis, dengan demikian Chong Wei bisa memberi banyak masukan untuk para atlet Malaysia.

"Saya telah mendapatkan tawaran untuk melatih sesekali sejak saya pensiun (Juni 2019), bukan hanya baru-baru ini. Tapi saya tidak pernah berkomitmen untuk itu," kata Lee Chong Wei.

"Sejujurnya, saya tidak tahu saya cukup baik untuk melatih. Tetapi jika itu adalah peran konsultan, maka itu adalah sesuatu yang mungkin saya setujui," sambungnya lagi.