Badminton Asia Championship 2022: Fajar/Rian Siap Lakoni Perang Saudara di Semifinal

Sabtu, 30 April 2022 09:36 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© PBSI
Strategi Fajar/Rian untuk menghadapi Pramudya/Yeremia di semifinal Badminton Asia Championship 2022. Copyright: © PBSI
Strategi Fajar/Rian untuk menghadapi Pramudya/Yeremia di semifinal Badminton Asia Championship 2022.
Strategi Fajar/Rian di Semifinal

Sebelum menumbangkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, rupanya Pramudya/Yeremia juga menumbangkan unggulan lainnya, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi di babak 16 besar Badminton Asia Championship 2022.

Untuk itulah, jika ingin sukses revans dan melaju ke final, maka praktis Fajar/Rian harus bisa memutus rangkaian hasil positif yang ditorehkan Pramudya/Yeremia di ajang ini.

Namun, diakui oleh Fajar/Rian, juara Swiss Open 2022 itu rupanya tidak memiliki strategi khusus jelang perang saudara di semifinal nanti.

Menurutnya, hal terpenting yang harus dilakukan jelang pertandingan semifinal adalah beristirahat cukup untuk menjaga kondisi tubuh.

“Persiapan khusus tidak ada (menghadapi Pramudya/Yeremia). Yang penting jaga kondisi dengan makan dan istirahat yang cukup,” lanjut Rian dilansir dari laman PBSI.

Selain perang saudara yang mempertemukan Fajar/Rian vs Jonatan Christie vs Chico Aura Dwi Wardoyo, Indonesia juga memiliki 1 wakil lainnya di semifinal Badminton Asia Championship 2022.

Dia adalah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Ganda campuran ranking 5 dunia itu bakal berhadapan dengan Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Bukan hal yang mudah untuk menantang unggulan pertama asal China itu, Terlebih Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga sudah 8 kali kalah dalam 10 perjumpaan sebelumnya.

Namun yang perlu dicatat adalah Zheng Siwei/Huang Yaqiong baru dipasangkan dua kali sepanjang 2022. Hal itu lantaran kebijakan bongkar pasang pemain yang diberlakukan China demi regenerasi.

Faktor lain pemisahan keduanya dikabarkan juga lantaran performa Zheng Siwei/Huang Yaqiong yang tak segarang dulu. Jadi bagaimanapun, wakil Indonesia punya peluang untuk menang.