Kalah dari Kenta Nishimoto di Semifinal Piala Thomas, Jonatan Christie Akui Banyak Salah

Sabtu, 14 Mei 2022 06:25 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© PBSI
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie. Foto: PBSI Copyright: © PBSI
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie. Foto: PBSI
Banyak Bikin Salah

Lebih lanjut, Jonatan Christie menyebut bahwa ia juga membuat sejumlah kesalahan di laga melawan Kenta Nishimoto yang turut menjadi penyebab kekalahannya.

“Saat Jepang ketinggalan 0-2, kemauan dan tekad Kenta seperti ingin menang dari saya dari awal itu demikian besar. Di sini saya kalah semangat atau gregetnya. Ini salah saya.”

Jojo pun menyebut kesalahannya tak berhenti di situ saja. Selain masalah semangat, ia juga membuat kesalahannya dalam permainannya sendiri.

“Di sisi permainan saya juga kurang tenang dan buru-buru. Akibatnya banyak salah sendiri. Saya kurang bisa mengontrol permainan. Permainan saya tidak keluar sama sekali, terutama di gim kedua.”

Ucapan Jojo pun juga diamini oleh pelatih tunggal putra, Irwansyah. Ia menyebut sejumlah kesalahan Jojo timbul karena sang pemain gagal tampil rileks.

“Jonatan di pertandingsa tadi kurang rileks. Dia tidak bisa bermain tenang dan menikmati pertandingan, ungkap Irwansyah seperti dirilis PBSI.

“Seharusnya dia lebih nyaman, karena posisi Indonesia sudah unggul 2-0. Tetapi karena tidak rileks, seluruh kemampuannya hilang. Permainannya tidak keluar sama sekali. Mau apa saja jadi susah dan salah.”

Usai Jonatan Christie kalah dari Kenta Nishimoto yang membuat keadaan menjadi 2-1 bagi Indonesia, suasana genting pun tercipta.

Tekanan makin kuat setelah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kalah dari Akira Koga/Yuta Watanabe sehingga skor menjadi 2-2.

Namun, Shesar Hiren Rhustavito yang turun di partai kelima atas penentu, sukses meloloskan tim bulutangkis putra Indonesia ke final Piala Thomas 2022 usai mengalahkan Kodai Naraoka.