Kerap Lempar Statistik di Sosial Media, Tunggal Putra Denmark Diminta Ikuti Jejak Oma Gill Selepas Pensiun

Selasa, 14 Juni 2022 20:10 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Prio Hari Kristanto
© Badminton Photo
Warganet Indonesia meminta ganda putra senior Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus untuk mengikuti jejak komentator bulutangkis, Gillian Clark Copyright: © Badminton Photo
Warganet Indonesia meminta ganda putra senior Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus untuk mengikuti jejak komentator bulutangkis, Gillian Clark

INDOSPORT.COM – Warganet Indonesia meminta ganda putra senior Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus untuk mengikuti jejak komentator bulutangkis, Gillian Clark, selepas pensiun.

Seperti diketahui, pemain tunggal putra senior Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus, akan pensiun pada 2023 usai menjalain tahun-tahun sebagai pemain bulutangkis senior.

Pemain yang lekat dengan bahasa Indonesia serta makanan instan favorit masyarakat, yaitu Indomie ini kini tengah berada di Tanah Air untuk mengikuti ajang Indonesia Masters 2022 dan Indonesia Open 2022.

Namun demikian, Vittinghus harus menghadapi kenyataan untuk menghadapi pemain unggulan, Anthony Sinisuka Ginting, pada babak 16 besar Indonesia Open 2022.

Hal ini terjadi usai Vittinghus memenangi laga kontra pemain India, Sai Praneeth, dengan dua set langsung 21-16 dan 21-19.

Sementara, andalan Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, memenangi laga kontra seniornya, Tommy Sugiarto, juga dengan dua set langsung 21-17 dan 22-20.

Namun demikian, warganet yang aktif menyambangi akun twitter Vittinghus menyoroti kebiasaan baru pemain asal Denmark ini yang  memberikan fakta mengenai bulutangkis.

Vittinghus sempat menulis bahwa pada tahun 1982-2013, tidak ada pemain tunggal putra Denmark yang mampu menjuarai Indonesia Open atau Indonesia Masters.

Namun, mulai tahun 2014-2022, pemain Denmark mulai berjaya dengan memborong empat gelar Indonesia Open maupun Indonesia Masters.

Seperti diketahui, dua gelar Indonesia Masters di antaranya diboyong oleh Anders Antonsen pada tahun 2019 dan Viktor Axelsen pada 2022.