Kembali Bersinar di Tur Asia Tenggara, Gregoria Mariska: Saya Ingin Hasil yang Lebih Baik!

Selasa, 19 Juli 2022 16:48 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Indra Citra Sena
© PBSI
Memiliki progress positif dari mengikuti tur Asia Tenggara yang dimulai dari Indonesia hingga Singapore, tunggal Gregoria Mariska bertekad ingin lebih baik. Copyright: © PBSI
Memiliki progress positif dari mengikuti tur Asia Tenggara yang dimulai dari Indonesia hingga Singapore, tunggal Gregoria Mariska bertekad ingin lebih baik.

INDOSPORT.COM –  Memiliki progres positif dari mengikuti tur Asia Tenggara yang dimulai dari Indonesia hingga Singapore, tunggal Gregoria Mariska bertekad ingin lebih baik.

Perlu diketahui, nama Gregoria Mariska memang sempat menjadi sorotan publik usai menuliskan sebuah curahan hati di media sosial tentang macetnya gelar yang dia alami selama 4 tahun terakhir.

Hal itu semakin mengikis kepercayaan diri tunggal putri PBSI itu sejak  menyabet emas Kejuaraan Dunia Junior 2017, runner up Syed Modi India Internasional 2017, dan juara Finnish Open 2018.

Usai menuliskan curahan hati pada Senin (23/05/22) tersebut, Gregoria Mariska mendapatkan banjir dukungan penggemar bulutangkis.

Para penggemar sangat memahami beban berat yang ditanggung Gregoria Mariska sebagai tunggal putri utama PBSI di usianya yang masih 22 tahun.

Sepertinya curhatan yang ditulis Gregoria Mariska pun berdampak cukup positif usai dia mengalami progress cukup baik selama turnamen ASEAN 2022.

Dimulai dari Indonesia Masters 2022 (7-12 Juni), Indonesia Open 2022 (14-19 Juni), Malaysia Open 2022 (28 Juni-3 Juli), Malaysia Masters 2022 (5-10 Juli) dan Singapore Open 2022 (12-17 Juli).

Gregoria Mariska memang belum berhasil naik podium juara, namun tunggal putri PBSI ranking 26 dunia itu memiliki penampilan cukup baik dan gigih sebelum ditumbangkan rivalnya.

Seperti saat Gregoria Mariska double kill pebulutangkis Jepang ranking 1 dunia, Akane Yamaguchi, di ajang Malaysia Open 2022 dan Malaysia Masters 2022.

Penampilannya cukup alot sebelum dikalahkan Wang Zhi Yi, hingga Pusarla Venkata Sindhu. Penampilan terbaiknya saat dia harus tersingkir rubber game dari An Se-young di semifinal Malaysia Masters 2022.