Gregoria Jadi Ujian Pertama, Akane Yamaguchi Tatap 'Jalan Terjal' demi Gelar Juara Dunia

Sabtu, 13 Agustus 2022 12:30 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ratu bulutangkis dunia, Akane Yamaguchi, harus melalui jalan terjal demi meraih gelar juara dunia, salah satunya ujian pertama dari Gregoria Mariska Tunjung. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ratu bulutangkis dunia, Akane Yamaguchi, harus melalui jalan terjal demi meraih gelar juara dunia, salah satunya ujian pertama dari Gregoria Mariska Tunjung.

INDOSPORT.COM – Ratu bulutangkis dunia, Akane Yamaguchi, harus melalui jalan terjal demi meraih gelar juara dunia. Salah satunya dia mendapat ujian pertama dari Gregoria Mariska Tunjung.

Seluruh pemain bulutangkis dunia saat ini tengah sibuk mempersiapkan diri untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulutangkis (BWF World Championships) 2022.

Salah satunya tunggal putri satu dunia, Akane Yamaguchi, yang berstatus juara bertahan edisi tahun lalu sekaligus unggulan pertama di turnamen yang berlangsung pada 22-28 Agutsus 2022.

Tahun lalu, Akane Yamaguchi berhasil memenangkan medali emas di Huelva, Spanyol, usai mengalahkan pemain Chinese Taipei, Tai Tzu Ying, dengan skor 21-14, 21-11.

Meski demikian, jalan Akane Yamaguchi menuju gelar juara dunia keduanya akan sangat berbeda. Pasalnya, dia harus melalui jalur terjal pada drawing Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.

Walau mendapatkan bye langsung ke babak kedua Akane Yamaguchi berpotensi jumpa tunggal putri andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung.

Pertemuan Akane dengan Gregoria terakhir kali tak berjalan mulus. Dia dua kali dikalahkan Gregoria saat menjalani tur di Malaysia pada Juli lalu.

Di Malaysia Open 2022, Gregoria sukses menyingkirkan Akane di babak pertama alias 32 besar. Gregoria yang tengah membaik performanya mampu mengalahkan Akane dengan skor 21-14, 21-14.

Sepekan kemudian, Akane kembali dikalahkan tunggal putri peringkat 24 dunia itu di babak perempat final Malaysia Masters 2022 secara rubber set 25-23, 15-21, dan 21-10.

Bagi Gregoria, potensi berjumpa lagi dengan Akane di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 tentunya bakal jadi momen penting bagi perjalanan kariernya.