Dihantui Seumur Hidup, Lee Chong Wei Kembali Ungkap Penyesalannya Gagal Dapatkan Emas Olimpiade

Sabtu, 17 September 2022 18:55 WIB
Penulis: Triyoga Sandi Pamungkas | Editor: Prio Hari Kristanto
© On Man Kevin Lee/Getty Images
Mantan pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia, Lee Chong Wei, mengungkapkan penyesalannya yang gagal meraih medali emas di ajang Olimpiade. Copyright: © On Man Kevin Lee/Getty Images
Mantan pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia, Lee Chong Wei, mengungkapkan penyesalannya yang gagal meraih medali emas di ajang Olimpiade.

INDOSPORT.COM – Mantan pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia, Lee Chong Wei, mengungkapkan penyesalannya yang gagal meraih medali emas di ajang Olimpiade.

Seperti yang diketahui, Lee Chong Wei memutuskan untuk gantung raket seusai dirinya didiagnosa menderita kanker hidung. Hal ini lantas membuatnya gagal bersaing mendapatkan medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

Pebulu tangkis asal Malaysia ini hanya mampu meraih tiga medali perak di event akbar kompetisi olahraga bergengsi di dunia ini.

Medali perak itu dirinya dapatkan saat berlaga di Olimpiade Beijing 2008, Olimpiade London 2012, dan Olimpiade Rio de Janeiro (Brasil) 2016.

Apesnya, kegagalan Lee Chong Wei tersebut didapatkan setelah bertemu dengan wakil tunggal putra asal China. 

Di Ollimpiade Beijing dan London, Lee Chong Wei harus takluk ditangan salah satu pebulu tangkis terbaik dunia, Lin Dan.

Meski berhasil lolos dari cengkeraman Lin Dan di Olimpiade Rio de Janeiro, Lee Chong Wei justru dikalahkan oleh Chen Long dan hal itu membuat dirinya harus puas meraih medali perak. 

Lee Chong Wei pun mengungkapkan jika hal ini menjadi penyesalannya seumur hidup ketika dirinya gagal meraih medali emas untuk negaranya, Malaysia.

“Kemudian Nini bertanya mengapa saya menangis di podium Olimpiade. Jawabku? Aku tidak bisa memberi negaraku kebahagiaan yang mereka inginkan,” kata Lee Chong Wei, dikutip dari unggahan di akun Instagram miliknya, @leechongweiofficial.

Selain itu, Lee Chong Wei pun mengungkapkan jika dirinya tidak ingin melatih bulutangkis di luar negeri.