In-depth

Tinggalkan Pelatnas PBSI, 3 Atlet Cantik Ini Pilih Menikah Muda

Senin, 26 Desember 2022 09:36 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Humas PBSI
Kisah Tania Oktaviani Kusumah menikah usai hengkang dari PBSI. Copyright: © Humas PBSI
Kisah Tania Oktaviani Kusumah menikah usai hengkang dari PBSI.
Kisah Tania Oktaviani Kusumah

2. Tania Oktaviani Kusumah

Lahir di Bandung, 13 Oktober 1998, pebulutangkis Tania Oktaviani Kusumah adalah pemain spesialis ganda putri dan telah berlatih di klub Djarum sejak 2010.

Singkat cerita, rentetan prestasi membuat Tania Oktaviani Kusuma digaet menjadi bagian tim nasional PBSI untuk sektor ganda putri.

Salah satu yang gemilang adalah saat dia menjadi juara Indonesia International 2018 bersama Vania Arianti Sukoco, serta menjadi juara Russian Open 2019 bersama Ni Ketut Mahadewi Istarani.

Namun di balik rentetan prestasinya, Tania Oktaviani Kusuma tak pelak dirundung sejumlah kritikan, termasuk saat dia dijatuhi skorsing PBSI akibat tindakan indisipliner pada 2020.

Saat itu Tania Oktaviani Kusuma diskorsing tiga bulan untuk kembali ke klubnya, PB Djarum, per tanggal 15 Juni 2020 saat Susy Susanti masih menjabat sebagai Kabid Binpres PBSI.

Tak lama setelah sanksi skorsing, Tania Oktaviani Kusumah melalui akun instagramnya pada 12 April 2021 mengumumkan bahwa dia sudah tidak lagi menjadi bagian dari anggota pelatnas PBSI.

Dia pun kemudian membuat badminton lovers geger setelah diketahui resmi menikah dengan Rehan Diaz yang juga merupakan mantan pemain bulutangkis klub PB Mutiara Bandung.

Setelah menikah, Tania Oktaviani Kusumah hidup menemani karier suaminya sebagai pelatih bulutangkis di sebuah klub Swiss.

Tania Oktaviani Kusumah dan Rehan Diaz kemudian dikaruniai seorang putra bernama Svargabhumi Putra yang diketahui lahir pada Senin (22/08/22).

“Aku tidak siap untukmu, aku tidak siap untuk menjadi seorang ibu,” tulis Tania Oktaviani Kusuma dengan fotonya menggendong sang putra di ranjang rumah sakit.

“Tapia lam semesta tahu apa yang aku lewatkan, dan akhirnya tahu apa yang aku butuhkan. Aku diberkati denganmu, sahabatku, yang membuatku tetap bertahan.”

“Yang membuatku ingin menjadi lebih baik, dan aku berterima kasih karena aku bisa menghabiskan waktu denganmu,” pungkasnya.