Piala Sudirman 2023: Nyaris Diipermalukan Jerman, Apriyani/Fadia Bongkar Borok Sendiri

Selasa, 16 Mei 2023 16:13 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
© PBSI
Siti Fadia Silva Ramadhanti mengakui bahwa dia dan Apriyani Rahayu sempat terbawa nafsu untuk menuntaskan laga dengan cepat-cepat saat unggul jauh di gim kedua atas Jerman. Copyright: © PBSI
Siti Fadia Silva Ramadhanti mengakui bahwa dia dan Apriyani Rahayu sempat terbawa nafsu untuk menuntaskan laga dengan cepat-cepat saat unggul jauh di gim kedua atas Jerman.
Alasan Disulitkan Jerman

Lebih lanjut, Siti Fadia Silva Ramadhanti mengakui bahwa dia dan Apriyani Rahayu sempat terbawa nafsu untuk menuntaskan laga dengan cepat-cepat saat unggul jauh di gim kedua atas Jerman.

"Di poin-poin terakhir, kami memang sedikit bernafsu untuk cepat-cepat mengakhiri pertandingan. Kami terburu-buru di poin-poin akhir,” ujar Siti Fadia Silva Ramadhanti.

“Kami sempat ambil jeda agar tidak tertekan. Beruntung akhirnya kami bisa memenangi pertandingan dan menyumbangkan poin bagi Indonesia,” sambungnya.

Terlepas dari bagaimana susah prosesnya, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti bersyukur atas kemenangan yang diraihnya dari pasangan Jerman.

Karena dengan kemenangan itu, Apriyani/Fadia memastikan Indonesia bisa segel kemenangan 4-1 atas Jerman di matchday kedua Piala Sudirman 2023.

“Saya bersyukur dan merasa lega. Kami tentu senang dengan kemenangan ini. Alhamdulillah kami bisa memberi poin kemenangan bagi tim. Selain itu sampai selesai pertandingan, juga tak cedera,” ujar Apriyani.

Selanjutnya, pada Kamis (18/05/23) pukul 09.00 WIB, tim bulutangkis Indonesia akan menghadapi Thailand di fase terakhir babak penyisihan Grup Piala Sudirman 2023.

Laga tentunya akan semakin sulit untuk tim bulutangkis Indonesia. Apalagi harus diakui bahwa Thailand adalah saingan utama Indonesia di fase penyisihan Grup B Piala Sudirman 2023.

Karena hanya dua negara terbaik dari masing-masing grup yang berhak lolos ke babak perempat final Piala Sudirman 2023. Apriyani/Fadia pun mengambil pelajaran dari matchday melawan Jerman.

“Kami berdua akhirnya bisa merasakan hawa Piala Sudirman itu berbeda dengan kejuaraan individual. Kami main pertama kali bersama dengan Fadia di Piala Sudirman. Hasilnya juga baik. Ini menjadi pembelajaran yang baik bagi kami,” pungkas Apriyani Rahayu.

Sumber: PBSI