In-depth

Kisah Ko Sung-hyun/Lee Yong-dae, Raja Ganda Putra yang Cerai Gara-gara Ahsan/Hendra

Selasa, 4 Juli 2023 01:20 WIB
Penulis: Serly Putri Jumbadi | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© PBSI
Mengenang mantan bintang bulutangkis ganda putra, Ko Sung-hyun/Lee Yong-dae, yang pernah perkasa namun dicerai karena Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Copyright: © PBSI
Mengenang mantan bintang bulutangkis ganda putra, Ko Sung-hyun/Lee Yong-dae, yang pernah perkasa namun dicerai karena Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

INDOSPORT.COM – Mengenang mantan bintang bulutangkis ganda putra, Ko Sung-hyun/Lee Yong-dae, yang pernah perkasa namun dicerai karena Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Nama Ko Sung-hyun/Lee Yong dae pastinya tak asing lagi di telinga penggemar bulutangkis atau badminton lovers di Indonesia khususnya.

Pasangan asal Korea Selatan itu tampil gemilang dengan menjuarai berbagai turnamen seperti Kejuaraan Asia hingga 13 gelar juara.

Tak hanya itu, Ko Sung-hyun/Lee Yong-dae juga berhasil menjadi ganda putra peringkat 1 di ranking BWF tercatat sejak 2013 silam.

Ko Sung-hyun tentu tak bisa dipisahkan dari nama Lee Yong-dae yang dikenal sebagai legenda ganda putra yang berhasil membuat harum Korea Selatan.

Lee Yong-dae yang juga dikenal sebagai rival Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tersebut berhasil menjadi pebulutangkis ranking 1 dunia dengan 4 pasangan yang berbeda.

Selain berpasangan dengan Ko Sung-hyun, Lee Yong-dae berhasil merajai ranking BWF bersama dengan Lee Hyo-jung, Jung Jae-sung dan tersukses bersama Yoo Yeon-sung.

Sementara prestasi terbaik Ko Sung-hyun/Lee Yong-dae adalah ketika berhasil meraih medali emas di Kejuaraan Asia 2013 yang dihelat di Chinese Taipei.

Kala itu, rival Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tersebut berhasil mengalahkan ganda putra Korea Selatan lainnya yakni Kim Gi-jung/Kim Sa-rang dengan skor 21-13, 22-20.

Namun, meski berhasil merangkak ke posisi puncak ranking BWF, Ko Sung-hyun/Lee Yong-dae ternyata dipisah salah satunya karena faktor Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Benarkah demikan?