x

3 Pebulutangkis Wanita Bertangan Kidal

Senin, 16 November 2015 09:52 WIB
Editor: Galih Prasetyo

Kidal merupakan kebiasaan manusia untuk lebih dominan menggunakan tangan kirinya melakukan aktifitas. Menurut The Left Handers Club, sebuah organisasi orang-orang kidal tak pernah menganggap bahwa kidal itu adalah sebuah kelainan, tapi sebaliknya, mereka malah menganggap kidal adalah sebuah keunikan.

Sejumlah atlet di cabang bulutangkis memiliki keahlian gunakan raket dengan tangan kirinya. Keuntungan untuk mereka ialah lawan tak kesulitan untuk membaca arah bola yang mereka pukul. Menariknya sejumlahnya atlet wanita cabang bulutangkis bertangan kidal. Siapa saja mereka. 

Berikut 3 Pebulutangkis Wanita bertangan kidal versi INDOSPORT:


1. Carolina Marin

Pebulutangkis bernama lengkap Carolina Maria Marin Martin ini sekarang merupakan pebulutangkis terkuat di dunia dengan duduki peringkat pertama. Ia berhasil menjadi Juara Dunia tunggal putri 2014 dengan mengalahkan peraih medali emas Olimpiade sekaligus pemain nomor satu dunia, Li Xuerui dari Tiongkok. Prestasinya di Kejuaraan Dunia yang berlangsung 25-31 Agustus ini, bisa dikatakan sebagai kejutan terbesar tahun 2014.

Meski berasal dari negara yang tidak memiliki budaya di bulutangkis yakni Spanyol, Marin mampu tampil cemerlang. Marin memiliki bakat hebat juga selain karena latihannnya juga karena ilmu yang didapatnya saat berlatih di Pelatnas Cipayung pada 2013 lalu. 

Prestasi Carolina Marin: 

1. Medali Emas di Kejuaraan Dunia 2014
2. Medali Emas di Kejuaraan Dunia Eropa 2014
3. Medali Perunggu di Kejuaraan Dunia Junior 2011
4. Medali Emas di Kejuaraa Dunia Junior Eropa 2011
5. Medali Emas di Kejuaraan Dunia U-17 2009


2. Jwala Gutta

Pebulutangkis berikutnya yang bertangan kidal ialah Jwala Gutta. Jwala lahir pada 7 September 1983 di Wardha, Maharashtra dan tumbuh di Hyderabad, Telangana, India, dari seorang ayah India Telugu dan seorang ibu Tionghoa. Jwala sempat memenangkan Kejuaraan Bulu Tangkis Nasional di India sebanyak empat belas kali pada 2013. 

Pada 2011, Gutta diberikan penghargaan Arjuna oleh Pemerintah India, penghargaan olahraga tertinggi kedua di India karena kontribusinya sebagai pemain bulu tangkis. Jwala sendiri ialah pebulutangkis nomor ganda perempuan. Sejumlah pebulutangkis perempuan India pernah berpasangan dengan Jwawla diantaranya Shruti Kurian. 

Prestasi Jwala Gutta:

1. Juara Chinese Taipei GP Gold pada 2009
2. Juara Bulgaria Open pada 2008
3. Juara Bitburger Open pada 2008


3. Mychelle Crhystine Bandaso

Indonesia juga memiliki pebulutangkis wanita bertangan kidal. Ia adalah Mychelle Crhystine Bandaso. Pebulutangkis tunggal putri kelahiran 01 Mei 1998 ini memiliki sejumlah gelar junior yang pernah diraihnya. Pebulutangkis kelahiran  Tarakan ini pernah meraih gelar juara Djarum Sirnas Jawa Barat 2015 untuk nomor ganda taruna campuran. 

Prestasi Mychelle Crhystine Bandaso: 

1. Semifinalis Yonex Sunrise Double Special by Candra Wijaya 2015 (Ganda Taruna Putri)
2. Semifinalis Djarum Sirnas Jawa Barat 2015 (Ganda Taruna Putri)
3.  Juara Djarum Sirnas Jawa Barat 2015 (Ganda Taruna Campuran)

Carolina MarinJwala GuttaMychelle Crhystine Bandaso

Berita Terkini