x

Eks Petenis Korsel Blak-blakan Soal Diperkosa dan Dipukuli Pelatihnya

Jumat, 20 Juli 2018 16:23 WIB
Penulis: Masya Famely Ruhulessin | Editor: Arum Kusuma Dewi
Mantan petenis Korea Selatan, Kim Eun-hee.

INDOSPORT.COM - Eks petenis Korea Selatan, Kim Eun-hee akhirnya blak-blakan pernah diperkosa dan dipukuli berulang-ulang oleh pelatihnya. Kejadian itu bahkan bermula saat usianya masih sangat muda yakni 10 tahun.

Dilansir dari The Strait Times, saat itu Kim nampaknya masih terlalu muda untuk memahami apa yang terjadi padanya. Dicekam rasa takut, ia pun memilih untuk bungkam.

"Butuh waktu bertahun-tahun untuk menyadari bahwa itu adalah perkosaan. Ia terus memperkosa saya selama dua tahun. Dia mengatakan pada saya itu adalah rahasia yang harus dijaga antara dia dan saya," ungkapnya.

Baca Juga

Kini Kim yang memasuki usia 27 tahun pun angkat bicara dan mengungkapkan bagaimana atlet perempuan di Korea Selatan memendam penderitaan karena mengalami pelecehan seksual oleh pelatih mereka.

Tak hanya terkenal dengan kecakapan teknologi dan para bintang K-Pop, Korsel juga berprestasi di bidang olahraga. Namun sistem hierarkis dan patriarki yang masih kental dalam banyak aspek, membuat wanita terpojok.


1. Sistem Pelatihan Atlet

Ilustrasi pelecehan seksual.

Dari penjelasan Kim, terungkap sistem di kamp pelatihan Korsel sangat ketat, mirip dengan yang diterapkan di negara-negara komunis seperti China.

Meski bagus untuk memupuk kemampuan atlet, sistem ini justru sering disalahgunakan untuk melakukan pelecehan seksual terutama pada atlet di bawah umur. Pelakunya tak lain adalah pelatih mereka sendiri.

"Pelatih adalah raja duniaku, mendiktekan segala sesuatu tentang kehidupan sehari-hari saya dari cara berolahraga sampai kapan harus tidur dan apa yang harus dimakan. Dipukuli pelatih juga adalah bagian dari latihan," kata Kim.

Sementara itu, profesor psikologi olahraga di Universitas Sogang Seoul, Chung Yong-chul, mengatakan tak beraninya atlet perempuan berbicara karena mereka akan dicap pengkhianat sehingga akan dikucilkan.


2. Ambil Langkah Hukum

Ilustrasi pelecehan seksual

Kim sebelum ini telah mengambil langkah hukum kepada mantan pelatihnya tersebut pada bulan Oktober lalu dengan tuduhan perkosaan. Oknum pelatih itu pun dijatuhi hukuman penjara selama 10 tahun.

"Saya merasa ngeri melihat bahwa pemerkosa saya terus melatih pemain tenis muda selama lebih dari satu dekade seolah-olah tidak ada yang terjadi. Saya berpikir, tak akan memberinya kesempatan untuk melakukan itu lagi,” ungkap Kim.

Baca Juga

Survei tahun 2014 oleh Komite Olahraga dan Olimpiade Korea Selatan menunjukkan bahwa satu dari tujuh atlet wanita pernah mengalami pelecehan seksual di tahun sebelumnya. Namun 70 persen korban enggan mencari bantuan dalam bentuk apa pun.

Starting XI Sepak Bola Termahal Sepanjang Masa

Korea Selatan

Berita Terkini