Inilah Prediksi Ranking BWF Untuk Wakil Indonesia Usai Denmark Open 2018

INDOSPORT.COM - Ranking BWF adalah suatu bentuk apresiasi bagi para pebulutangkis yang berprestasi. Semakin tinggi ranking BWF, semakin berkualitas pebulutangkis yang membuatnya menjadi lebih diunggulkan dibanding yang berada di bawahnya.

Ranking dunia atau BWF biasanya akan berubah tiap minggu dengan pergeseran siginifikan ketika suatu turnamen baru saja usai dilangsungkan. Semakin jauh laju dari pebulutangkis dalam suatu turnamen, atlet tersebut akan mendapat poin yang semakin banyak.

Denmark Open 2018 baru saja selesai dan ini akan menjadi menarik melihat pergeseran peringkat dunia diantara pebulutangkis. Indonesia yang berhasil mengamankan gelar di ganda putera tetap akan mengalami kenaikan siginifikan karena banyak wakil kita yang bertahan hingga babak semifinal.

Yang jelas menjadi yang terbaik dalam peringkat dunia adalah cita-cita semua pebulutangkis di dunia karena akan menjadi unggulan di turnamen selanjutnya sehingga akan terhindar dari lawan-lawan tangguh di babak awal. Lantas di posisi berapakah pebulutangkis Indonesia setelah Denmark Open.

Berikut porta berita olahraga INDOSPORT akan memberi prediksi wakil Indonesia di tabel peringkat dunia

1. Ganda Putera

Keberhasilan menjadi juara di Denmark Open, telah membuat Kevin Sanjaya/Marcus Gideon semakin nyaman di puncak klasemen untuk ganda putera. Hal ini juga semakin mengukuhkan statusnya sebagai ganda putera terbaik di dunia untuk saat ini.

Fajar/Rian yang menjadi lawan duo minions di final Asian Games yang lalu berhasil berada di posisi kedelapan untuk sementara. Posisi mereka tidak beranjak sama sekali yang membuat mereka rawan akan tergusur dan terlempar dari 10 besar.

Sementara itu, pasangan Ahsan/Hendra yang berhasil melaju hingga babak semifinal, diprediksi akan mengalami kenaikan peringkat yang cukup signifikan. Kenaikan sebanyak 3 strip telah membuat pasangan ini menempati posisi ke-13 untuk sementara.

2. Tungal Putera

Prestasi yang ditorehkan Anthony Sinisuka Ginting akhir-akhir ini telah membuat dirinya mengalami kenaikan peringkat hingga ke posisi 8. Ia berhasil menggeser Son Wan Ho yang berasal dari Korea Selatan dan hanya berselisih satu dengan Lee Chong Wei.

Tommy Sugiarto juga masih stagnan di posisi kesebelas usai gagal di ajang Denmark Open kemarin. Akan tetapi ia masih memiliki kesempatan untuk masuk ke 10 besar andai dapat bermain konsisten dan berprestasi di ajang selanjutnya.

Sementara itu, idola para perempuan, Jonatan Christie harus mengalami penurunan peringkat ke tingkat 14 usai terus mengalami penurunan peforma. Akan tetapi masih terdapat beberapa kesempatan bagi Jojo untuk memperbaiki peringkat.

3. Tunggal Puteri

Inilah sektor yang merupakan titik kelemahan terbesar untuk Indonesia karena tidak ada pebulutangkis Indonesia yang berprestasi. Oleh sebab itu jangan heran jika 10 besar tidak ada wakil Indonesia yang menempatinya.

Peringkat terbaik diraih oleh Gregoria Mariska yang menempati posisi ke-16 setelah mengalami kenaikan sebanyak tiga tingkat. Kenaikan itu disebabkan oleh prestasinya yang berhasil melaju hingga semifinal Denmark Open.

Sisanya, peringkat srikandi bulutangkis Indonesia tercecer jauh dengan Gregoria. Mungkin hanya Fitriani yang memiliki peringkat yang cukup baik dengan menempati posisi ke-36.

4. Ganda Puteri

Ganda Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota yang berhasil menjadi yang terbaik di Denmark Open semakin membuat pasangan ini mengukuhkan posisinya di puncak klasemen untuk sementara. Jika mereka mampu tampil konsisten, mereka akan menjadi ganda puteri terbaik tahun ini.

Sementara itu wakil Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil mengalami kenaikan posisi setelah berprestasi pada ajang Denmark Open. Pasangan ini berhasil melaju hingga babak semifinal setelah mengalahkan lawan-lawan yang tangguh.

Berada di posisi ketiga membuat Greysia/Apriyani menjadi ganda puteri terbaik untuk Indonesia untuk saat ini. Pesaing terdekatnya adalah Della/Rizki yang hanya menempati peringkat ke-13 setelah turun satu tingkat.

5. Ganda Campuran

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir gagal berprestasi pada ajang Denmark Open yang lalu setelah gagal di semifinal. Meski begitu, mereka tetap berada di posisi ketiga untuk sementara dibawah dua pasangan jepang yang mendominasi posisi satu dan dua dalam tabel peringkat dunia ganda campuran.

Hafiz/Gloria yang hampir pasti memastikan tempatnya di ajang World Tour Finals berada di posisi kesebelas untuk sementara. Masih ada peluang untuk pasangan ini memperbaiki posisi jika mampu memenangkan turnamen selanjutnya.

Pasangan Praveen/Melati yang menjadi andalan ketiga bagi Indonesia juga masih tercecer di posisi ke-15 tanpa ada perubahan apapun.

Terus Ikuti Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM