Seperti Leo Rolly Carnando, 3 Pebulutangkis Top Ini Pernah Jajal Main Rangkap
INDOSPORT.COM - Pebulutangkis muda Indonesia yang dijuluki The Next Kevin Sanjaya Sukamuljo, Leo Rolly Carnando, bermain rangkap di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019.
Leo turun di dua nomor, yakni ganda putra dan ganda campuran. Di ganda putra, Leo berpasangan dengan Daniel Marthin, sementara di ganda campuran berduet dengan Indah Cahya Sari Jamil.
Di dua nomor yang diikuti Leo, semuanya berstatus unggulan. Di ganda putra menjadi unggulan kedua, sementara ganda campuran unggulan pertama.
Keputusan Leo untuk bermain rangkap ternyata mengikuti jejak beberapa pendahulunya yang pernah bermain di dua nomor. Berikut portal berita olahraga INDOSPORT merangkumnya untuk Anda.
Liliyana Natsir
Liliyana Natsir merupakan salah satu pebulutangkis berprestasi di nomor ganda campuran, baik saat berpasangan dengan Nova Widianto dan Tontowi Ahmad.
Namun ternyata, Liliyana pernah bermain rangkap selain di ganda campuran. Ia sempat merasakan bermain di sektor ganda putri bersama Vita Marissa.
Di tahun pertamanya berpasangan dengan Vita, Liliyana langsung meraih medali emas SEA Games 2007 setelah mengalahkan rekan senegaranya, Jo Novita/Greysia Polii.
Pasangan Vita/Liliyana ternyata merupakan ganda putri Indonesia terakhir yang berhasil meraih juara Indonesia Open pada tahun 2008. Setelah itu, tidak ada ganda putri Indonesia yang mampu menjadi juara.
Kevin Sanjaya Sukamuljo
Sebelum berpasangan dengan Marcus Fernaldi Gideon dan menempati peringkat satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo telah melewati banyak fase.
Tidak hanya turun di ganda putra, Kevin pernah bermain di ganda campuran. Pasangan ganda campuran Kevin yang paling dikenang ialah Greysia Polii.
Tampil di Indonesia Open 2014 dengan tanpa target, Kevin/Greysia justru berhasil mengalahkan pasangan peringkat satu dunia, Zhang Nan/Zhao Yunlei, di babak pertama.
Selain dengan Greysia, Kevin juga pernah berpasangan dengan Masita Mahmudin. Duet keduanya sukses meraih runner up di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis di Bangkok.
Hendra Setiawan
Hendra Setiawan ternyata juga pernah bermain rangkap selain di ganda putra. Ia sempat menjadi pasangan gado-gado dengan Anastasia Russkikh dari Rusia.
Dibentuk instan dan belum lama bersama, Hendra/Anastasia turun di Indonesia Open 2010. Vita Marissa ialah sosok yang berjasa mempertemukan Hendra dan Anastasia.
Lama tak terdengar kabarnya, Anastasia kini dipercaya menjadi pelatih di sebuah klub bulutangkis yang berbasis di St. Petersburg, Rusia, Nord Badminton Club sejak awal Mei 2019