Markis Kido Berpulang, Musuh Bebuyutannya Kirim Pesan Mengharukan

INDOSPORT.COM – Pebulutangkis asal Malaysia, Tan Boon Heong, melayangkan pesan mengharukan kala mengetahui kabar legenda bulutangkis Indonesia, Markis Kido, berpulang.

Dunia bulutangkis Indonesia pada Senin (14/06/21) malam dikejutkan dengan kabar berpulangnya Markis Kido yang merupakan legenda ganda putra olahraga tepok bulu Tanah Air.

Informasi tersebut disampaikan mantan pebulutangkis tunggal putri, Yuni Kartika. Dia mengatakan Markis meninggal saat bermain bulutangkis di Tangerang. 

"Iya, Markis meninggal karena serangan jantung pas lagi main bulutangkis," tutur Yuni Kartika melalui pesan singkat kepada INDOSPORT.

Kabar ini lantas membuat banyak pihak terhenyak. Tak hanya pebulutangkis dari Tanah Air saja. Bahkan pebulutangkis dari negara lain serta musuh bebuyutannya seperti Tan Boon Heong melayangkan ucapan duka.

Lewat media sosial Instagram, Tan Boon Heong seakan tak percaya salah satu pesaingnya di dunia bulutangkis sektor ganda putra berpulang.

Lewat Instagram Story-nya, eks pebulutangkis pemilik smes tercepat ini menunjukkan duka mendalam atas kabar berpulangnya Markis Kido.

“Rest in peace bro. Ganda putra terbaik di dunia,” tulisnya sembari menautkan unggahan kabar berpulangnya Markis Kido.

Selain itu, Tan Boon Heong juga me-Repost unggahan Instagram Story dari akun gantungraketcom yang menunjukkan dirinya bersama pasangan Markis Kido dan Hendra Setiawan serta Jung Jae-sung yang terlebih dulu berpulang di sebuah podium.

1. Musuh Bebuyutan

Menyebut Tan Boon Heong merupakan lawan terberat Markis Kido bukanlah isapan jempol belaka. Hal ini diakui oleh mantan pasangannya di ganda putra, Hendra Setiawan.

Hendra Setiawan yang pernah berpasangan dengan Markis Kido kala meraih medali emas di Olimpiade Beijing 2008, menyebut Tan Boon Heong dan pasangannya, Koo Kien Keat merupakan musuh bebuyutan keduanya.

“Hingga Olimpiade Beijing 2008, kami (Markis Kido dan Hendra) tak juga menang-menang lawan Koo/Tan. Tujuh pertemuan, kami selalu kalah. Meski kami jadi unggulan pertama di Olimpiade 2008, saya tidak berharap bertemu Koo/Tan. Ternyata di delapan besar bertemu, dan untuk pertama kali kami menang.”

“Mungkin karena sering menang, mereka agak percaya diri. Mereka psangan paling komplet dari segi permainan. Defense dan menyerang sama bagusnya. Bisa dibilang mereka musuh bebuyutan kami,” pungkas Hendra dikutip dari laman djarumbadminton.

Di sisi lain, Tan Boon Heong juga menyebut pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan sebagai salah satu lawan terberat yang pernah ia hadapi kala berpasangan dengan Koo Kien Keat.

"Boe/Mogensen (Denmark) termasuk lawan paling berat. Kami menilai mereka setara dengan musuh lainnya, yaitu Cai Yun/Fu Haifeng (China) dan Markis Kido/Hendra Setiawan (Indonesia)," tutur peraih gelar All England 2007 tersebut.