x

Singgung Legenda Indonesia, Media India Beberkan Alasan Dominasi Asia di Olimpiade

Senin, 21 Juni 2021 19:15 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Isman Fadil
Media India ungkap alasan mengapa bulutangkis Asia selalu mendominasi di Olimpiade ketimbaang Eroa dan menyinggung bakat-bakat bulutangkis Indonesia.

INDOSPORT.COM - Media India ungkap alasan mengapa bulutangkis Asia selalu mendominasi di Olimpiade ketimbaang Eroa dan menyinggung bakat-bakat bulutangkis yang dimiliki Indonesia.

Olimpiade menjadi salah satu kompetisi akbar bulutangkis yang kerap kali menampilkan persaingan ketat antara negara-negara Asia seperti China, Indonesia, dan Korea Selatan. Ketiga negara itu selalu menjadi yang mendominasi di bulutangkis setiap kali Olimpiade diselenggarakan.

Baca Juga
Baca Juga

Bulutangkis pertama kali dimainkan di Olimpiade Barcelona 1992. Turnamen ini memainkan pertandingan di lima sektor, mulai dari tunggal putra dan putri, ganda putra dan putri serta ganda campuran.

Kini menjelang bergulirnya Olimpiade Tokyo 2020 pada 23 Juli, media India, Sportskeeda, mengungkap sebuah alasan mengapa dominasi bulutangkis Asia sulit dihentikan di Olimpiade dan tidak dapat dibendung oleh kekuatan bulutangkis Eropa.

Baca Juga
Baca Juga

Menurut media India, bulutangkis Asia memiliki banyak pemain top yang kekuatannya sulit dibendung. Selain itu, olahraga tepok bulu ini sangat populer di negara-negara Asia dan mendapat dukungan penuh dari pemerintahnya.

Lebih lanjut lagi, media India menyebut bahwa bulutangkis sejak lama sudah menjadi olarhaga nasional untuk China dan Indonesia, yang merupakan dua negara dan kerap kali adu sikut untuk menjadi yang terbaik di olahraga ini.


1. Kekuatan Baru

Media India ungkap alasan mengapa bulutangkis Asia selalu mendominasi di Olimpiade ketimbaang Eroa dan menyinggung bakat-bakat bulutangkis yang dimiliki Indonesia.

Bahkan media India menyinggung soal pemain-pemain berbakat yang dimiliki oleh Indonesia dan China. Tim bulutangkis Indonesia contohnya, ada nama-nama seperti Alan Budikusuma, Susy Susanti hingga Taufik Hidayat yang sukses mendulang emas Olimpiade.

Sementara China ada nama-nama seperti Lin Dan hingga Zhang Ning yang sukses mendulang emas Olimpiade sebanyak dua kali. Itulah mengapa dominasi bulutangkis Asia selalu sulit untuk dibendung di pesta olahraga akbar empat tahunan sekali ini.

Tetapi, di Olimpiade Tokyo 2020 semuanya pasti berbeda. Tentunya akan menjadi sangat menarik melihat duel antara tim Asia dan Eropa, terlebih lagi saat ini Jepang sudah bangkit menjadi kekuatan baru di bulutangkis. Menarik untuk disaksikan bagaimana aksi ara wakilnya yang akan bermain di hadapan pendukung sendiri di Tokyo.

ChinaOlimpiadeIndiaBulutangkisBerita OlahragaBerita SportBerita BulutangkisTim Bulutangkis IndonesiaBulutangkis Asia

Berita Terkini