x

Bahasa Misterius Prannoy ke Satwiksairaj Rankireddy Jelang Lawan Ginting Bikin Penasaran Netizen

Jumat, 4 Agustus 2023 12:14 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
Pebulutangkis India, Prannoy HS mengirim pesan misterius kepada rekannya Satwiksairaj Rankireddy jelang menghadapi Anthony Sinisuka Ginting di Australia Open.

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis India, Prannoy HS mengirim pesan misterius kepada rekannya Satwiksairaj Rankireddy jelang menghadapi Anthony Sinisuka Ginting di Australia Open 2023.

Anthony Sinisuka Ginting akan ditantang Prannoy HS di babak perempat final turnamen bulutangkis Australia Open 2023 yang akan berlangsung di State Sports Center, Sydney, Jumat (04/08/23).

Baca Juga

Jelang pertandingan tersebut, Prannoy menjadi sorotan setelah pesannya kepada Satwiksairaj dengan bahasa Hindhi atau India viral di dunia maya.

Prannoy mengomentari cuitan Satwiksairaj Rankireddy yang memberi tahu fans bahwa dirinya dalam mode on fire menjalani turnamen Super 500 kali ini.

Pebulutangkis 31 tahun itu menulis pesan “Tagedeee le.

Pesan tersebut sekilas memang terkesan hanya balasan candaan untuk Satwijsairaj namun Badminton Lovers tetap penasaran di buatnya.

Baca Juga

Beberapa Badminton Lovers dari India mencoba menerjemahkan pesan tersebut. Awak INDOSPORT menelusuri pesan tersebut terkait dengan film blockbuster India pada 2021 berjudul ‘Pushpa’.

Dalam film tersebut terdapat salah satu dialog Allu Arjun yang jadi pemeran utama di film tersebut menyebutkan kata “Thaggede Le.”

Thaggedhe le dalam bahasa Inggris artinya “I will not bow down now”, atau dalam bahasa Indonesia bermakna “Saya tidak  mudah menyerah sekarang.”

Tak pelak, pesan tersebut seperti menyiratkan psywar dari Prannoy untuk Anthony Ginting jelang pertemuan mereka di perempat final Australia Open 2023.

Baca Juga

1. Head to Head Ginting vs Prannoy

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menyusul rekan satu negara, Jonatan Christie lolos ke babak perempatfinal turnamen bulutangkis Kapal Api Group Indonesia Open 2023. (Foto: PBSI)

Prannoy HS sebelumnya memastikan tiket ke babak perempat final Australia Open 2023 dengan mengalahkan Lee Cheuk Yiu secara rubber set 21-18, 16-21, 21-18.

Kemenangan ini membuat Prannoy HS harus bertemu dengan Anthony Sinisuka Ginting yang berstatus sebagai unggulan pertama di ajang ini.

Baca Juga

Sebelumnya, Ginting memastikan tiket yang sama setelah mengalahkan pemain muda India, Kiran George secara straight game 21-15, 21-18.

Saat ini Prannoy HS berperingkat 9 ranking BWF, sedangkan Anthony Sinisuka Ginting menduduki peringkat 2 dunia.

Meski unggul secara peringkat, namun rekor kemenangan Ginting sama kuatnya dengan Prannoy yakni 2-2 dari empat pertemuan sebelumnya.

Ginting memang menang di pertemuan terakhir di All England 2023, namun dia harus tetap mewaspadai Prannoy yang membawa India juara Piala Thomas di Bangkok tahun lalu.  

Baca Juga

Selain itu, Prannoy dengan tekad kuatnya tidak akan mudah menyerah di Australia Open 2023 diprediksi bakal menyulitkan Ginting untuk melaju jauh di turnamen tersebut.

Untuk lawan Prannoy besok, Ginting mengaku akan fokus ke recovery lebih dulu. Ginting juga berdiskusi dengan pelatih soal taktik dalam meladeni Prannoy di lagan anti.

"Saya akan menyiapkan diri sendiri. Juga akan diskusi dengan pelatih dan melihat video lawan untuk mendapatkan gambaran seperti apa permainannya," kata Ginting dalam keterangan resmi BWF.

Selain Ginting, Indonesia masih memiliki tiga wakil lainnya di perempat final Australia Open 2023 yakni Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Baca Juga
Anthony Sinisuka GintingIndiaAustralia OpenBulutangkisPrannoy Haseena Sunil Kumar

Berita Terkini