INDOSPORT.COM – Perenang nasional I Gede Siman Sudartawa dan tim renang Indonesia tertahan di Bandara Hong Kong akibat aksi unjuk rasa saat hendak menuju Tanah Air usai mengikuti ajang Kejuaraan Renang di Hong Kong, Senin (12/08/19).
Melansir dari akun media sosial resmi Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI), atlet renang dan ofisial yang tertahan sebanyak 47 orang, yang terdiri dari Tim PON DKI, PPLM dan perenang Bali.
Di antara tim DKI yang tertahan tersebut, ada dua perenang nasional, yakni pemecah rekor SEA Games 2017 Siman Sudartawa dan Gagarin Nathaniel Yus, serta pelatih nasional Felix Susanto.
Pelatih Felix Sutanto menceritakan bahwa tim seharusnya terbang pukul 19.00 waktu setempat, namun penerbangan terpaksa dibatalkan lantaran kondisi tersebut.
Saat ini, tim sudah dibantu oleh Konsulat jenderal Republik Indonesia (KJRI) Hong Kong, diantaranya disiapkan makan malam mengingat semua restoran tutup di Bandara, dan kemudian dicarikan penginapan oleh KJRI.
Rencananya, mereka akan kembali ke bandara untuk mengantri tiket pukul 09.00 atau penerbangan berikutnya pukul 13.00 waktu setempat.
"Mari kita doakan Siman Sudartawa dkk bisa pulang dengan selamat," cuit PRSI di akunnya.
Adapun tim yang berkekuatan 15 atlet putra putri, 6 pelatih dan 1 manajer tim ini baru saja mengikuti Hong Kong Open Swimming Championship, yang berlangsung pada 9-11 Agustus 2019 kemarin.