Analisis Permainan Timnas Indonesia Saat Mengalahkan Malaysia
Strategi bertahan 4-4-2 ala Riedl bisa berubah menjadi 4-4-1-1. Boaz Solossa diplot menjadi penyerang gantung. Posisi Irfan agak ke dalam dan mendekati garis tengah lapangan.
Irfan dan Boaz sudah melakukan pressing kepada gelandang tengah Malaysia, Brendan Gan. Alhasil, aliran bola dari lini belakang Malaysia hanya berkutat ke posisi bek sayap kiri dan kanan.
Akan tetapi, aliran bola dari posisi bek sayap kiri dan kanan Malaysia juga terhenti. Bek sayap Harimau Malaysia kebingungan meneruskan aliran bola.

Strategi bertahan 4-4-2 kala bertahan.
Pasalnya, pergerakan gelandang tengah Malaysia, Baddrol Bakhtiar dan Mohd. Irfan Fazail sudah dimatikan para pemain Timnas. Baddrol yang bergerak di posisi gelandang serang sebelah kanan dimatikan Evan Dimas dan Andik Vermansah. Irfan Fazial mendapat pressing ketat Bayu Pradana dan Zulham Zamrun.
Selain itu, gelandang sayap kanan dan kiri Malaysia dimatikan juga para pemain Timnas. Wan Zack Haikal dimatikan oleh Andik-Benny Wahyudi-Rudolof Yanto Basna. Muhammad Safawi juga dihentikan Abdul Rahman-Fachrudin Aryanto-Zulham Zamrun. Lalu, Amri Yahyah mendapat pengawalan ketat dari Fachrudin Aryanto-Rudolof Yanto Basna.