Stefano Lilipaly: Korbankan Eropa Demi Timnas Indonesia

Rabu, 30 November 2016 17:38 WIB
Editor: Dery Adhitya Putra
 Copyright:
Sambung Nafas Garuda di Filipina

Meski menjalani debut pada 2013, Stefano Lilipaly baru kembali mengenakan kostum Tim Nasional Indonesia pada awal November lalu. My Dinh National Stadium yang terletak di Hanoi, Vietnam, menjadi saksi kali kedua pesepakbola blasteran Indonesia-Belanda tersebut membela Skuad Garuda.

Tampil penuh selama 90 menit, Lilipaly gagal membawa Timnas Indonesia meraih hasil positif, setelah menutup laga persahabatan melawan Vietnam tersebut dengan skor 3-2 untuk kemenangan tuan rumah.

Laga selanjutnya Lilipaly bersama Timnas adalah pertandingan melawan Thailand yang menjadi partai pembuka Piala AFF 2016. Diduetkan dengan Bayu Pradana, pemain berusia 26 tahun tersebut gagal menghadirkan kreatifitas dan kalah duel hingga tim asuhan Kiatisuk Senamuang bisa menguasai lapangan tengah. Meski sempat menyamakan kedudukan setelah tertinggal dua gol, Indonesia harus mengakui kehebatan sang juara bertahan dan mengakhiri laga dengan kekalahan 4-2.
 

Indonesia harus mengakui keunggulan Thailand saat takluk dengan skor 4-2

Di laga selanjutnya melawan Filipina, Lilipaly masih dipasang sebagai gelandang, cuma kali ini Evan Dimas yang ditunjuk sebagai rekannya di lini tengah. Penampilannya membaik, bahkan menyumbangkan satu assist untuk Fachruddin Aryanto yang mencetak gol pertama Timnas Indonesia di laga tersebut, meski masih tidak mampu membawa Skuat Garuda meraih kemenangan.

Di pertandingan terakhir Grup A, laga hidup-mati untuk Tim Merah Putih, posisi Lilipaly digeser sedikit ke depan. Bermain di belakang Boaz Solossa yang berperan sebagai penyerang tunggal, Lilipaly memiliki tugas berat. Sebagai gelandang serang, dirinya harus bisa mengalirkan bola dari tengah ke depan, dan apabila ada peluang, dirinya juga punya tugas memanfaatkan kesempatan untuk menusuk ke depan dan mencetak gol.
 


Kemenangan atas Singapura membawa Indonesia lolos ke babak semifinal Piala AFF 2016

Jika pada laga sebelumnya hanya memberikan assist, pada pertandingan melawan Singapura Lilipaly sukses mencetak gol yang membawa Skuat Garuda mengepakkan sayap dan terbang ke babak semifinal, sekaligus mengakhiri perjalanan Singapura di Piala AFF 2016.

Melihat grafik penampilan Lilipaly yang terus meningkat, hampir pasti Alfred Riedl akan kembali mengandalkan dirinya pada laga leg pertama menghadapi Vietnam 3 Desember mendatang. Semoga saja jebolan akademi sepakbola FC Utrecht tersebut bisa kembali menampilkan permainan terbaiknya untuk membalasa kekalahan 3-2 yang dialami Timnas Indonesia dalam laga uji coba 8 November lalu.

Maju terus Lilipaly. Bawa Sang Garuda terbang tinggi untuk wujudkan mimpi kami, para pendukung setia Tim Nasional Indonesia, yang sudah terlalu lama merindukan kehadiran sebuah trofi.

4K