Dari pernyataan tersangka teroris yang berhasil ditangkap Densus 88 bersama Polda Jabar di Kampung Sirnagalih, Desa Karya Laksana, Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, Senin (17/07/17) lalu, ia menyebutkan bahwa rencananya bom hasil rakitannya akan diledakkan di Stadion GBLA dan cafe-cafe yang terletak di Jalan Braga, Bandung.
Salah satu pengurus Viking Persib Club (VPC), Agus Rahmat tak memungkiri sedikit khawatir. Sebab bisa saja hal itu terjadi, meski tersangka teroris sudah ditangkap dan diamankan.
|
Baca Juga: |
|---|
"Melihat beberapa bulan terakhir di Eropa memang tempat keramaian menjadi target bom. Tidak hanya stadion tapi konser dan tempat keramaian lagi. Kita hanya meminta pihak kemanan lebih bekerja keras untuk mengantisipasi hal itu," harap Agus.
Agus Rahmat Pentolan Viking Persib Club (VPC).Sementara itu, Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil percaya pihak keamanan sudah menyisir tempat bersarangnya teroris terutama untuk daerah Stadion GBLA. Sehingga keamanan dari stadion berkapasitas 38.000 kursi penonton tersebut tetap terjaga.
"Antisipasi kami adalah tentu standar keamanan stadion sudah memadai. Di level RT RW kami juga deklarasi, akan menyisir warga yang dicurigai dengan sebuah sistem. Kalau mereka jarang gaul dan bersosialisasi maka kita tandai dan waspadai. Mudah-mudahan tidak terjadi," tegas Emil.
Walikota Bandung, Ridwan Kamil.Stadion GBLA sendiri rencananya akan digunakan Persib Bandung untuk menggelar pertandingan melawan Persija Jakarta pada Sabtu (22/07/17) mendatang. Dapat dipastikan kondisi stadion akan dipenuhi Bobotoh lantaran rivalitasnya kepada tim berjulukan Macan Kemayoran tersebut terutama untuk pendukung mereka, Jakmania.