Perez melontarkan pujian kepada empat kali pemenang Ballon d'Or, Cristiano Ronaldo, dan melabelinya sebagai simbol Real Madrid atas pencapaian dan ambisinya selama berseragam El Real.
Ronaldo memperkuat statusnya sebagai salah satu pemain bintang sejak tiba di Los Blancos, usai diboyong dari Manchester United pada tahun 2009. Saat ini ia menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa bagi Madrid dengan 412 gol.
"Kami harus bangga memiliki pemain terbaik di dunia, Cristiano Ronaldo," ujar Florentino Perez seperti dilansir Four Four Two. "Empat Ballon d'Or (akan bertambah menjadi lima) dan empat kali meraih Sepatu Emas Eropa."
Gaya selebrasi khas Cristiano Ronaldo."Dia adalah pencetak gol terbanyak dalam sejarah Real Madrid. Dia adalah contoh terbaik dari DNA Madridista: bakat dan ambisi," tutur Presiden Madrid.
Dilain kesempatan Perez juga melempar pujian untuk sang manajer, Zinedine Zidane, yang sudah merebut trofi La Liga musim 2016/2017 dan menjuarai Liga Champions dua musim lalu (2016 dan 2017).
Pria asal Perancis itu telah melakukan kinerja yang baik semasa menjadi pemain dan (kini) menjadi manajer. Ia juga membantu Madrid menjadi klub dengan gelar Liga Champions terbanyak saat ini.
Zinedine Zidane, pelatih Real Madrid."Kami telah melakukan semuanya dengan pelatih terbaik di dunia, yang merupakan simbol kejayaan Madrid, Zinedine Zidane," tambah pria 70 tahun itu.
"Dia mewakili apa sebenarnya Real Madrid (inginkan), dia ditentukan sebagai manajer karena dia (dulunya) adalah pemain (kami), dengan kemampuan dan profesionalismenya. Ini adalah grup pemain unik yang ditakdirkan untuk menandai era yang tak terlupakan di klub," tutup Perez.
Cristiano Ronaldo yang membela El Real selama sembilan musim telah mempersembahkan 14 gelar dengan mencetak 412 gol. Rekor gol CR7 telah melampaui legenda Madrid, Raul Gonzalez yang membukukan 323 gol selama 16 musim dan mengoleksi 16 gelar.
Sementara itu, dalam waktu dua musim saja Zidane sudah mengantarkan Madrid meraih enam gelar (dua Liga Champions, dua Piala Super Eropa, satu Piala Dunia Antarklub, dan satu La Liga). Gelar tersebut masih bisa bertambah mengingat saat ini Zidane sedang menjalani musim ketiganya menahkodai klub yang berdiri tahun 1902.