LIGA 1

Gagal Menang, Pelatih Madura United Tetap Puji Perjuangan Anak Asuhnya

Sabtu, 14 Oktober 2017 06:23 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Nindhitya Nurmalitasari
© Borneofc.id
Pemain Madura United dan Borneo FC berebut bola. Copyright: © Borneofc.id
Pemain Madura United dan Borneo FC berebut bola.

Upaya Madura United memberi tekanan kepada Bali United akhirnya gagal terlaksana. Lantaran hasil imbang 1-1 kontra Borneo FC yang dituai pada laga Jumat kemarin (13/10/17), posisi MU masih tak berubah di tiga besar dengan 53 poin, terpaut dua angka dari Bali United.

Sebiji angka di pekan ke-29 itu pun harus dilalui Greg Nwokolo dkk dengan susah payah. Tim berjulukan Sape Kerrab itu mesti mempertahankan skor dengan 10 pemain, pasca kartu kuning kedua yang didapatkan Dane Milovanovic di menit 70. 

Jika saja tak ada kartu merah itu, bukan tidak mungkin Madura United dapat mendulang angka. Pasalnya, permainan anak asuh Gomes De Olivera itu begitu menjanjikan dengan terciptanya banyak peluang.

"Ini pertandingan yang sangat panas. Kita bisa tetap menekan lawan selama 90 menit, meski dengan 10 pemain di lapangan," tutur Gomes.

© Borneofc.id
Wasit mengeluarkan kartu saat pimpin Madura United vs Borneo FC. Copyright: Borneofc.idWasit mengeluarkan kartu saat pimpin Madura United vs Borneo FC.

Permainan terbuka dari kedua tim, memang begitu menarik untuk disaksikan. Baik MU maupun Borneo, terlibat saling jual beli serangan sepanjang pertandingan.

MU unggul lebih dulu melalui heading Fachrudin Wahyudi di menit 34. Sayangnya, keunggulan itu hanya bertahan di pertengahan babak kedua. Lewat skema serangan balik yang cepat, anak asuh Iwan Setiawan menyamakan skor melalui shooting Flavio Beck Junior di menit 62 setelah menyelesaikan cut back Terens Puhiri.

© Ian Setiawan/Indosport
Gomes de Oliveira akan mengevaluasi skuatnya usai ditahan Mitra Kukar. Copyright: Ian Setiawan/IndosportGomes de Oliveira memuji perjuangan skuatnya.

Kendati demikian, Gomes tetap memuji perjuangan anak asuhnya meski gagal meraup kemenangan di depan publik Madura.

"Kekurangan kami ada di penyelesaian akhir. Baik Greg Nwokolo, Slamet Nurcahyo dan Bayu Gatra, kesulitan menembus pertahanan lawan," ungkap arsitek kebangsaan Brasil itu.

"Pemain sudah berjuang keras. Saya rasa hasil ini tidak mengecewakan suporter Madura semuanya," imbuhnya.

Sebagai informasi, laga MU kontra Borneo FC sendiri sempat berbuntut kericuhan. Bahkan beberapa oknum yang tak puas dengan kepemimpinan Hasan Akrami sempat melakukan tindakan tidak terpuji pada wasit asal Iran itu.

133