Eden Hazard mengakui kembalinya Chelsea ke Liga Champions telah mempersulit langkah mereka mempertahankan gelar Premiere League musim ini.
The Blues berada di urutan keempat dalam klasemen setelah 26 pertandingan, terpaut 19 poin dari Manchester City. Masa depan Antonio Conte di Stamford Bridge juga diragukan setelah dua kekalahan memalukan melawan Bournemouth dan Watford.
Conte dan beberapa pemainnya mengklaim jadwal tanpa henti dan terkadang tidak menguntungkan sebagai faktor kemerosotan Chelsea baru-baru ini. Kelelahan telah membuat Chelsea dirudung masalah cedera pemain.
Krisis dalam diri Chelsea akan menemui puncaknya pada pertandingan babak 16 besar Liga Champion melawan Barcelona beberapa hari lagi. Dikutip dari ESPN, Hazard mengatakan adanya Liga Champions membuat membuat mereka kelelahan dan loyo di kompetisi lokal.
Eden Hazard."Sulit untuk menang (Liga Primer Inggris) setiap tahun. Tahun lalu kami berada di Liga Champions, sedangkan kini waktu untuk bersiap sangat sedikit sekali. Hampir setiap minggu ada tiga pertandingan."
Padahal jarak antara City dan Chelsea hanya tiga poin ketika kedua klub bertemu di Stamford Bridge pada bulan September lalu, kini mereka sangat jauh dari anak asuh Guardiola.
Selain faktor kelelahan. Kepindahan pemain penting musim lalu seperti Diego Costa dan Nemanja Matic juga menjadi masalah. Morata dan Tiemoue Bakayoko yang menggantikan mereka flop. Morata sedang paceklik gol, sedangkan Bagayoko tidak konsisten.
Ekspresi kecewa Eden Hazard usai kalah dari AS Roma."Kami mengubah beberapa hal, kami kehilangan pemain, kami membawa pemain baru dan setiap tahun berbeda," kata Hazard.
Sedangkan disisi lain, pemain internasional Belgia itu memberi tanggapan tentang persaingan juara liga. "Kalau hanya ada satu tim yang dominan (Manchester City), itu akan sangat membosankan. Namun sepak bola itu spesial, Anda tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi, terutama di Inggris."