Liga Indonesia

Terkendala Izin Keamanan, MU Batalkan Program TC dan Uji Coba di Semarang

Selasa, 6 Maret 2018 20:09 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Prio Hari Kristanto
 Copyright:

Madura United akhirnya mengurungkan niatnya untuk menjalani program Training Centre (TC) sebelum bergulirnya kompetisi Liga 1. Sejatinya, sepulang dari Piala Gubernur Kaltim, MU rencananya ingin menjalankan program TC dan uji coba mulai 7 Maret besok.

Namun, rencana TC di Semarang itu dibatalkan karena terkendala izin keamanan. Pihak kepolisian tidak memberikan izin keramaian, terkait pertandingan uji coba MU kontra PSIS Semarang untuk mengakhiri program TC pada 11 mendatang.

"Panpel di Semarang tidak mendapatkan izin kepolisian untuk laga uji coba. Program TC dibatalkan, sehingga tim kembali berlatih di Madura," ungkap Manajer tim, Haruna Soemitro.

"Sementara pertandingan uji coba melawan PSIS Semarang tetap pada 11 Maret nanti, tempatnya ganti di Madura," tambahnya.

Laga uji coba menghadapi tim berjulukan Mahesa Jenar itu memang sudah dirancang sejak jauh-jauh hari sebagai bagian dari program TC yang akan berjalan empat hari di Ibu kota Provinsi Jawa Tengah itu.

© @MaduraUnitedFC
Pelatih Madura United, Milomir Seslija. Copyright: @MaduraUnitedFCPelatih anyar Madura United, Milomir Seslija.

Madura mengadakan TC untuk semakin mematangkan persiapan Tim Laskar Sape Kerrap menjelang kompetisi Liga 1. Terlebih, MU juga mengalami perubahan pada posisi pelatih, melalui kehadiran Milomir Seslija yang menggantikan posisi Gomes De Oliviera.

"Tujuan program TC ini juga untuk merasakan atmosfer pertandingan away, ketika melawan PSIS di Semarang," urai mantan Ketua Umum PSSI Asprov Jawa Timur tersebut.

Apa daya, tim kebanggaan masyarakat Pulau Garam itu kembali melanjutkan persiapan tim hanya dengan latihan rutin maupun uji coba di Madura saja. Hal ini dilakukan untuk menghemat tenaga, seiring mepetnya waktu menuju kick-off kompetisi Liga 1.